Berhentilah Terobsesi Untuk Menikah Cepat, Ini Alasannya. Penting Untuk Kamu Sadari!

Single / 22 April 2019

Kalangan Sendiri

Berhentilah Terobsesi Untuk Menikah Cepat, Ini Alasannya. Penting Untuk Kamu Sadari!

Naomii Simbolon Official Writer
3467

Ketika waktu seolah berjalan lambat, mungkin disaat itulah kamu sedang menanti atau mencari sesuatu hal untuk segera menemani hari-harimu.

Entah itu penantian terhadap panggilan wawancara, penantian hasil tes beasiswa ke luar negeri bahkan mungkin penantian akan datangnya seorang pasangan hidup.

Sebaiknya, jangan buru-buru  untuk mencari atau menunggu seseorang untuk menjadi pasangan hidupmu. Berhentilah terobsesi berlebihan untuk itu dan mulailah membangun dirimu sendiri. Ini alasannya!

1. Kamu jadinya memiliki sisa waktu dalam hidup kamu untuk jatuh cinta

Semua orang disekitar kamu mungkin sudah berpasangan juga ada yang sudah memiliki memiliki bayi. Lalu, masalahnya apa? Kenapa kamu membiarkan mereka mempengaruhi sukacita dan kedamaiannya serta membuatmu merasa tidak nyaman?

Semua orang dari kita memiliki perjalanan yang berbeda dalam hidup ini. Dan sementara itu, beberapa dari perjalanan mereka mungkin ada yang sudah duluan menikah dan memiliki anak, dan ada juga yang masih mengeksplore hidup serta jatuh cinta dengan diri mereka sendiri. Jadi, nggak ada yang salah jika kamu istrahat sebentar dari kepanikan kamu soal mencari pasangan.

Jangan sesekali membandingkan dirimu dengan orang lain dan mengucap syukurlah dengan semua hal yang Tuhan sedang berikan dalam hidupmu saat ini.

Apa kamu alami saat ini akan menjadi sebuah pengalaman yang menarik. Nikmatilah!

ARTIKEL TERKAIT :

Mengapa Wanita Lebih Menarik Setelah Menjadi Mantan?

Ketika Jodoh Tak Kunjung Terlihat. Perempuan, Bersabarlah Dengan Mengingat Hal-hal Ini!

2. Kamu nggak akan bisa mencintai orang lain kalai kamu tidak mencintai dirimu sendiri, dulu.

Berusaha mencari dan berambisi menemukan pasangan hidup hanya akan membuat kita lupa dan tidak tahu bagaimana cara menghargai diri kita sendiri.  Kita menghabiskan banyak waktu untuk memaksa diri kita untuk berubah menjadi seseorang yang layak dicintai orang yang kita sedang sukai.

Kita mencintai diri kita dengan syarat alih-alih tanpa syarat gitu. Bahkan kita mulai mengkritik diri kita sendiri, kita puas jika kita serupa dengan yang lain, sehingga kita mulai lupa untuk mencari kebahagiaan untuk diri sendiri.

Dan pada akhirnya, kita pun mulai mencegah cinta datang ke hidup kita. Kenapa? Karena kita nggak tahu apa itu cinta.

Jadi, berhentilah untuk memperlakukan dirimu untuk sesuatu hal yang nggak penting.

Berhentilah untuk tidak hormat pada dirimu sendiri. Kamu sangat layak bahkan melebihi dari apa yang kamu pikirkan. Kamu hanya perlu menaruh semua tentang hidupmu dibawah kaki Tuhan dan belajarlah untuk mencintai dirimu sendiri.

Kamu akan terkejut jika kamu tahu betapa hidupmu akan berubah banyak dan menjadi lebih baik jika kamu melakukan itu.

3. Single adalah masa yang harus dilalui oleh semua orang untuk bisa bertumbuh

Jangan takut untuk sendiri, atau single. Masa single adalah masa yang luar biasa. Masa dimana mata akan terbuka dan melihat apa yang kita butuhkan dalam hidup ini untuk terus bertumbuh.

Alih-alih takut masa single, mending benamkan dirimu untuk belajar selama itu. Temukan sesuatu yang membuatmu bertumbuh selama masa single tersebut, apa yang membuat hatimu bersukacita, apa yang bisa kamu lakukan untuk mengembangkan dirimu dan lain sebagainya.

Jadi, mulailah untuk peduli terhadap dirimu sendiri. Pergilah berlibur ke tempat-tempat yang seru yang ingin kamu kunjungi, beli tiket dan pergilah berkeliling dunia, berkencanlah dengan dirimu sendiri, pergilah menonton, nikmati aktivitasmu dirumah, bertumbuhlah dalam pengenalan akan Tuhan lebih lagi dan temukan kenyamanan yang menarik dengan pekerjaanmu.

Karena setelah itu semua, kamu dan Tuhan adalah satu-astunya orang yang akan selalu ada untuk dirimu sendiri. Sebaiknya, mulailah membangun hidup seperti yang kamu mau, dan tetaplah bersabar, semuanya ada waktunya.

Menjadi single itu adalah anugrah dan sebuah hadiah. Jadi, nikmatilah untuk sesuatu yang terbaik dan nama Tuhan dipermuliakan.

Sumber : Jawabancom
Halaman :
1

Ikuti Kami