Kebanyakan orang pasti berpikiran
kalau wisata ke Negeri Jiran Malaysia ya tidak jauh-jauh menjelajahi ibu kota
Kuala Lumpur. Padahal, kalau saja kita mau pergi ke kota tetangganya, yang
hanya menempuh waktu sekitar 2 jam dengan bus, kita bisa berkunjung ke Melaka. Melaka
adalah sebuah kota kuno yang menyajikan banyak pemandangan yang menakjubkan, sekaligus warisan budaya yang kaya.
Kota ini dikenal dengan
sejarahnya, sebab kota ini pernah diduduki oleh empat bangsa asing, yaitu
Portugis, Belanda, Inggris dan Jepang. Nah, penasaran dong sama kayanya liburan
di kota ini? Yuk simak 4 tempat wisata wajib yang harus dikunjungi saat kita mampir ke Melaka.
1. Christ Church
Berlokasi nggak jauh dari
Chinatown di Melaka, gereja ini selesai dibangun oleh Belanda pada tahun 1753.
Mulanya, gereja Christ Church ini merupakan sebuah gereha protestan Belanda,
tapi sejak masa kolonial Inggris sampai hari ini, gereja ini menjadi gereja anglikan.
Untuk menikmati gereja dengan
bangunan khas Belanda yang berinterior warna gelap dan bangku-bangku kayu ini
tidak dipungut biaya masuk. Di dalamnya, kita bisa melihat deretan batu nisan
berbahasa Inggris maupun Belanda. Sementara pada bagian luar gereja, kita bisa melihat ada beberapa koleksi tanaman dalam pot-pot yang cantik dan indah.
2. Stadthuys
Berada nggak jauh dari Crist
Church, Stadthuys berada di jantung kota Melaka City dengan warna nyentrik
merah. Bangunan Belanda ini diyakini menjadi bangunan Belanda tertua yang masih berdiri kokoh di bagian Timur.
Dibangun antara 1641 dan 1660 di
reruntuhan benteng Portugis, dengan nama internasional The Stadthuys of
Malacca, bangunan ini merupakan titik fokus dari beberapa pemerintah
berturut-turut (Belanda, Portugis, Inggris, dll) selama lebih dari 300 tahun
sampai akhirnya jadi di tahun 1980. Tahun 1982, Stadthuys diubah menjadi sebuah muesum dengan ciri khas arsitektur kolonial Belanda yang luas.
Karena seluruh bangunannya di cat berwarna merah, kawasan ini diberi nama Red Square. Kita bisa meluangkan waktu untuk berjalan di sekitar bangunan yang eksotis dan tentu saja sangat cantik untuk kita foto-foto.
Jawab juga: Jadi Saksi Perjalanan Kekristenan, Ini 3 Wisata Kristen Yang Wajib Dikunjungi Di Turki
3. St. Paul Church
Gereja bersejarah yang selesai dibangun pada
tahun 1521 ini merupakan gereja tertua yang dibangun di Asia Tenggara. Untuk
bisa berkunjung ke Gereja St. Paul Church ini, kita perlu menaiki sejumlah anak tangga karena gereja ini berlokasi di atas bukit.
Meskipun kini hanya tinggal reruntuhan akibat
kebakaran yang terjadi di tahun 1824, dari sini kita bisa memandangi seluruh
kota tua Melaka yang indah. Saat itu, kebakaran diakibatkan karena gereja
dialihfungsikan sebagai pabrik bubuk mesiu. Di sekitar gereja, kita bisa menemukan batu-batu nisan dalam berbahasa Belanda maupun Portugis.
4. Jonker Street
Dari Stadthuys, kita bisa menyeberangi Sungai
Melaka untuk bisa menuju ke Jonker Street. Jalan ini berada di kawasan
Chinatown Melaka. Disini, kita bisa menikmati sederet bangunan dengan gaya Cina yang masih sangat kental.
Meskipun kita bisa berkunjung kesini siang atau
malam, ada baiknya kita berkunjung di malam hari. Hal ini karena sepanjang
jalan akan disulap menjadi pasar malam yang kaya akan kuliner khas Cina yang
memanjakan lidah.
Jadi, kapan nih akan meluangkan waktu untuk
mengunjungi Melaka, Malaysia?