Tertulis Di Kitab Wahyu, Benarkah Gerhana Bulan Baru-baru Ini Pertanda Akhir Zaman?

Internasional / 30 July 2018

Kalangan Sendiri

Tertulis Di Kitab Wahyu, Benarkah Gerhana Bulan Baru-baru Ini Pertanda Akhir Zaman?

Naomii Simbolon Official Writer
7130

Baru-baru ini gerhana bulan darah atau blood moon muncul di langit, tepat di hari Sabtu kemarin (28/7/18) . Dikutip dari CBN.com, gerhana ini adalah gerhana yang  paling lama selama abad ini. NASA mengatakan bahwa gerhana total berlangsung satu jam, 42 menit, dan 57 detik dan gerhana parsial yang terjadi sebelum gerhana total terjadi 54 menit dalam bayangan bumi, berarti total gerhana malam itu ada 3 jam.

Pada saat yang sama, para astronom mengatakan bahwa planet Mars juga mendekati bumi. Selama 15 tahun, baru kali ini Mars terlihat mendekati bumi dan bersinar lebih terang dari biasanya. Juga baru kali ini bulan terlihat sangat memerah.

Beberapa orang Kristen percaya bahwa bulan darah tersebut tanda dari penggenapan dari nubuatan.

Pastor John Hagee, penulis buku terlaris Four Blood Moons 2014, percaya bahwa sepanjang sejarah, bulan darah sudah menjadi tanda dari Tuhan kepada dunia bahwa sesuatu yang besar akan terjadi.

Bulan darah disebut juga dalam Alkitab, termasuk di Kitab Yoel, Kitab Wahyu dan surat kedua Petrus.

Hagee mengatakan kepada CBN News bahwa Tuhan sedang mengirimkan sinyal kepada manusia.

"Buktinya sudah sangat jelas secara Alkitab mengatakan bahwa Tuhan mengendalikan matahari, bulan dan bintang, bahwa Tuhan sedang mengirim sinyal melalui matahari, bulan dan bintang. Pertanyaannya, apakah kita umat manusia mendengarkannya?"

Hagee juga mencatat bahwa tiga tetra bulan darah pada abad ke 20 bertepatan dengan peristiwa besar bagi Israel dan orang-orang Yahudi.

Jadi, pada tahun 1492, orang - orang Yahudi diusir dari Spanyol dan Colombus menemukan Amerika, yang akan menjadi tempat pelarian bagi orang-orang Yahudi.

Pada tahun 1948, Israel dilahirkan kembali menjadi sebuah bangsa dan pada tahun 1967, Israel merebut kembali Yerusalem selama perang 6 hari.

Dan lagi, baru-baru ini Hagee juga percaya rangkaian gerhana bulan darah pada tahun 2014 bertepatan dengan kesepakatan nuklir mantan Presiden Barak Obama dengan Iran.

Pastor Indiana, Paul Begley mengatakan dalam video Youtube-nya bahwa kita tengah berada di akhir jaman dan sekarang sedang menunggu kembalinya Mesias.

"Gerhana bulan darah ini selalu terjadi pada hari-hari nubuatan yang signifikan," kata Begley dalam video terbarunya

"Dan jika kamu mempelajari bulan darah dari 2014 dan 2015, empat bulan darah Pendeta Mark Bilts dan John Hagee membuat semua orang sadar kembali pada tahun 2014 - 2015 karena bulan darah benar-benar terjadi pada Hari Raya Paskah dan hari raya Kemah Suci."

Dia juga mengatakan bahwa gerhana bulan tersebut terjadi di antara perang bangsa Israel dengan peristiwa lainnya.

Bigley juga mengatakan bahwa gerhana bulan biru pada bulan Januari nanti merupakan sebuah indikator bahwa sesuatu akan terjadi dengan Yerusalem dan dengan bangsa Israel di ulang tahun mereka yang ke-70. Sekarang, dia juga mengatakan bahwa gerhana bulan darah pada Juli ini bisa berarti apapun dari perdamaian yang baru ditentukan sampai terjadinya perang yang lain.

"Kami belum tahu, itulah mengapa kamu melihat tanda-tanda ini di langit, kamu sedang menyaksikan tanda - tanda ini dari apa yang sedang terjadi di bumi dan kamu sedang berjaga-jaga dan berawas-awas dengan nubuatan Alkitab karena kita sedang hidup di akhir zaman," kata Begley.

Tuhan berbicara melalui berbagai cara, bahkan melalui berita. Itu sebabnya kita harus melihat semua berita atau apapun dengan lensa atau kaca mata iman.

 

Sumber : cbn.com | Jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami