Tidak Hanya Bagi Orang Tertentu. Ini 4 Alasan Mengapa Teologia Perlu Diajarkan Pada Anak.
Sumber: amazonaws.com

Parenting / 29 June 2018

Kalangan Sendiri

Tidak Hanya Bagi Orang Tertentu. Ini 4 Alasan Mengapa Teologia Perlu Diajarkan Pada Anak.

Naomii Simbolon Official Writer
2117

Mengajarkan teologi atau pengetahuan tentang siapa Tuhan dan dasar-dasar agama kepada anak itu penting sekali. Karena sebagai orangtua, kita perlu mengajarkan anak firman Allah.

Firman Allah menuliskan agar  orangtua mengajarkan anak dengan menurut jalan yang patut baginya, hal itu agar anak tidak menyimpang dari jalan kebenaran itu (Amsal 22:6).

Nah, inilah beberapa hal yang perlu kita ketahui betapa pentingnya mengajar anak soal kebenaran Firman atau teologia :

1. Mengajar teologi untuk adalah mengajar mereka mengenai Kitab Suci

Perintah untuk membesarkan anak-anak dalam pengetahuan dan kasih Allah jelas sekali diberikan di dalam Alkitab  (Ulangan 6:6-7; Mazmur 78:1-8) dan dengan mengajarkan teologi, artinya kita sedang memenuhi perintah tersebut.

Hal yang paling mendesak untuk  kamu yang dipercayakan untuk memuridkan anak- anak adalah rajin mengkomunikasikan dan penerapan firman Allah.

Disipilin soal teologi adalah korelasi sistematis kebenaran alkitabiah tentang Tuhan dan semua hal lain yang berhubungan denganNya.

Dengan mengajarkan teologi sejak bayi kepada anak, maka mereka akan terus bertumbuh dan bijak meresponi soal keselamatan melalui iman mereka di dalam Kristus Yesus sehingga mereka tidak mudah tersesat (2 Timotius 3:15).  Jadi mengajarkan anak soal teologi sama dengan mengajar mereka soal Alkitab.

2. Mengajar teologi kepada anak-anak akan membantu mereka membaca Alkitab dengan lebih baik

Ketika anak-anak membaca Alkitab, maka ketika mereka dewasa mereka akan membawa sistem pemikiran, asumsi, anggapan, dan apapun itu melalui lensa teologi.

Artinya dengan mengajarkan teologi kepada anak-anak, maka bisa dipastikan ketika mereka membaca kitab manapun di Alkitab , mereka akan mendapat informasi Alkitabiah yang benar.

Dengan mengajarkan teologi kepada anak-anak, akan membantu mereka membaca Alkitab jauh lebih baik.

3. Mengajarkan teologi kepada anak-anak adalah hadiah yang berorientasi pada kehidupan

Sejak saat anak-anak dilahirkan, mereka berusaha memahami dunia di sekitar mereka. Ketika mereka mulai bertumbuh, maka mereka mulai bikin matriks makna yang berhubungan dengan kehidupan, yang pada akhirnya membentuk kerangka kerja di mana mereka akan berinteraksi dengan menilai setiap pengalaman.

Nah, dengan mengajarkan teologi kepada anak-anak sejak usia muda, maka kita sedang memelihara pembentukan pandangan dunia secara alkitabiah, selain itu kita juga sedang membimbing mereka menuju kehidupan yang berorientasi pada Tuhan dan termotivasi oleh misi penyelamatanNya atas dunia.

4. Mengajarkan teologi kepada anak akan membantu mereka berdiri teguh dalam kehidupan

Anak-anak sekarang dikelilingi oleh banyak sekali sistem kepercayaan yang berbeda, dan ketika mereka bertemu dan terlibat dengan sistem ini , mereka sering dengan sedih memasukkkan keyakinan yang tidak alkitabiah ke dalam pandangan dunia mereka. Salah satu cara untuk memampukan anak-anak berdiri teguh adalah dengan memberi mereka pemahaman teologis yang kaya mengenai iman Kristen. Paulus rindu untuk mencegah orang-orang dilemparkan ke sana ke mari oleh "...rupa-rupa pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan." (Efesus  4:14).

Dengan membesarkan anak-anak untuk menjadi kuat secara teologis, kita sedang memastikan stabilitias masa depan mereka dan melindungi mereka dari lemparan doktrin yang palsu. Selain itu, kita juga sedang menanamkan kepercayaan besar pada iman Kristen, yang bikin mereka semakin berdiri teguh di tengah dunia yang kompleks dan membingungkan ini.

Teologia nggak cuma dikomsumsi oleh orang dewasa. Namun sejak dini, anak-anak perlu diajarkan teolgia, agar mereka tetap berdiri teguh dalam kebenaran firman Allah di masa depan.

Sumber : crosswalk/jawaban
Halaman :
1

Ikuti Kami