Kalau Belum Miliki 7 Hal Ini Itu Artinya Kamu Belum Dewasa. Dicek Yuk!
Sumber: it.freeimages.com

Single / 15 May 2018

Kalangan Sendiri

Kalau Belum Miliki 7 Hal Ini Itu Artinya Kamu Belum Dewasa. Dicek Yuk!

Lori Official Writer
3975

Setiap kita punya perjalanan masing-masing. Kita lahir lalu melewati masa kanak-kanak, terus remaja dan mulai menjalani perjalanan kedewasaan. Tapi benar gak sih usia menentukan kedewasaan seseorang?

Menurutku, kedewasaan itu merupakan kepribadian atau cara berpikir seseorang. Ada orang yang masih berusia 15 tahun tapi sudah punya pemikiran dan tindakan yang dewasa. Sebaliknya, ada juga yang sudah berusia 30 tahun tapi tindakan dan tingkah laku masih kekanak-kanakan. Seseorang bisa menjadi lebih cepat dewasa dari usianya bisa terjadi karena proses kehidupan yang dia lewati. Gaya hidup dan disiplin di rumah juga bisa membentuk tingkat kedewasaan seseorang.


Pertanyaannya, usiamu mungkin udah mencapai 20-an ke atas tapi apakah kamu yakin kalau baik secara pikiran dan tindakan kamu sudah masuk kategori dewasa? Seseorang yang dikatakan dewasa adalah mereka yang sudah memiliki 7 hal berikut.

1. Punya kemampuan untuk merawat dirinya

Dalam istilah rohani, kita tahu kalau tubuh kita adalah bait Allah. Ini artinya, kita harus bisa mencintai dan menghargai tubuh kita sendiri sebagai pemberian Tuhan. Bukan berarti kita harus menjalani diet yang super ketat supaya kelihatan keren. Tapi merawat tubuh itu lebih kepada menjauhi perbuatan-perbuatan yang cemar dan memakan makanan yang merusak tubuh sendiri. Seperti makan berlebihan, minum alkohol, memakai narkoba dan jarum suntik sembarangan.

2. Mencintai diri sendiri apa adanya

Selalu menyalahkan diri atas apa yang kita miliki adalah salah satu bentuk ketidakcintaan akan diri sendiri. Kita acapkali fokus pada kekurangan sehingga membuat pikiran kita berfokus pada hal negatif bisa membuat kita lambat bertumbuh menuju kedewasaan. Saat pikiran kita masih gampang dikuasai oleh hal-hal negatif, saat itulah citra diri kita dirusak dan kita akan selalu bertingkah laku seperti anak-anak yang suka meregek dan marah.

3. Mampu menerima orang lain apa adanya

Seseorang yang dewasa adalah dia yang bisa menerima kondisi orang lain apa adanya. Sosok yang dewasa tak lagi pernah menuntut kesempurnaan dari orang lain, tak lagi mau menghakimi kekurangan orang lain. Tapi pikirannya yang sudah dewasa mendorongnya untuk bertindak positif, seperti mendukung, mendorong dan mengasihi orang lain.

4. Bukan pribadi yang fokus pada hal materi

Orang dewasa mampu mengontrol ambisinya. Dia bukanlah pribadi pengejar harta dunia. Karena dia tahu segala sesuatu yang ada di planet bumi ini asalnya dari Tuhan. Dia juga bukan pribadi yang tertarik menghalalkan segala cara untuk bisa merebut posisi yang terhormat di kantor atau mencari perhatian dari orang lain. Tapi orang yang dewasa adalah mereka yang punya kerendahan hati dengan mencapai cita-cita dan impiannya dengan cara yang benar.

5. Bukan pribadi yang mengejar persaingan

Seseorang yang dewasa ditandai dengan sikapnya yang tidak mengejar persaingan. Sebaliknya, dia adalah pribadi yang lebih memilih bekerja bersama  dengan orang lain daripada harus menonjolkan diri dengan segala hasil yang dicapainya.

Baca Juga : Pengen Dewasa di Usia 25 Tahunan? Pahami 25 Prinsip Hidup Ini (Part 2)

6. Bukan pribadi yang suka ngotot

Semakin dewasa seseorang, maka pola pikir dan perenungannya akan kehidupan pun akan semakin mendalam. Dia bukan pribadi yang fokus pada diri sendiri melainkan menghargai keberadaan orang lain. Kedewasaan pikiran ini membuatnya tak lagi menjadi orang yang ngotot atau merasa benar sendiri (seperti kebanyakan orang) dengan pendapat, pandangan atau pengetahuannya.

7. Mengasihi semua orang sama rata

Mengkritik dan menghakimi orang lain adalah salah satu tanda ketidakdewasaan. Orang dewasa ditandai dengan sifatnya yang pemaaf dan penuh kasih. Dia adalah orang yang murah hati dan memilih mengasihi daripada membenci seseorang yang menyakitinya. Gak gampang memang tapi kedewasaannya yang dari dalam hatilah yang membuatnya mampu melakukan hal itu. Di dalam Alkitab hal ini jelas sekali dituliskan bahwa kebencian yang dibalas dengan kebencian hanya akan menimbulkan bara. Sebaliknya, balaslah kebencian dengan kasih.

Jadi, orang yang dewasa adalah mereka yang sudah matang baik pikiran, tindakan, spiritual. Saat kasih sudah diaktifkan di dalam hati seseorang, maka hal itu akan mendorongnya untuk bertindak benar, berpikir positif dan bersikap rendah hati.

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami