Nggak Muncul Gitu Aja, Inilah 5 Alasan Kenapa Orang Jadi Posesif
Sumber: https://cdn-pro.elsalvador.com/wp-conten

Single / 17 March 2018

Kalangan Sendiri

Nggak Muncul Gitu Aja, Inilah 5 Alasan Kenapa Orang Jadi Posesif

Inta Official Writer
2098

Sikap yang cenderung pengin mendominasi dalam sebuah pasangan adalah salah satu contoh sikap posesif. Terkadang, ada orang yang sangat takut untuk ditinggalkan, sehingga ia bersikap berlebihan yang tanpa sadar membuatnya menjadi sosok pasangan yang posesif. Setiap akibat pasti punya sebab, posesif juga pasti punya sebab. Yuk kenali alasan kenapa ada orang yang bersikap posesif.

1. Gagal dalam sebuah hubungan

Tidak banyak orang yang bisa bangkit dari sebuah kegagalan. Sikap posesif dari seseorang boleh jadi karena kegagalan dari sebuah hubungannya. Ia merasa takut untuk menjalin sebuah hubungan gagal lainnya, sehingga ia mengupayakan berbagai cara yang tanpa disadarinya membuat pasangan tidak nyaman. Bahkan, ada pula orang yang menganggap kalau sikap posesifnya ini masih tergolong wajar.

2. Perasaan insecure yang membayangi

Jatuh cinta pada seseorang dan menempatkan orang tersebut menjadi yang pertama dalam kehidupan dapat menyebabkan ketergantungan. Ketidakhadiran orang tersebut dapat mempengaruhi mood, performa pekerjaan, bahkan emosi.

Ketika merasa ketergantungan, ia akan melakukan segala cara agar bisa tetap bersama pasangan. Semata-mata, tindakannya ini hanya karena ia takut kehilangan sosok pacar yang dicintainya ini. Sikap insecure atau tidak aman timbul dari ketakutan yang berlebihan.

Baca juga: Nggak Cuma KDRT, Kekerasan Juga Kerap Terjadi Saat Pacaran, Kenali Jenisnya!

3. Pernah kehilangan orang yang disayangi

Tidak semua orang bisa siap dan menerima kehilangan orang yang dikasihinya. Timbul perasaan takut ditinggalkan mampu memicu timbulnya sikap posesif dari seseorang. Ketika ia kehilangan dan menemukan orang yang kehilangan tersebut dalam pasangannya, ia merasa tidak ingin kehilangan dan melepasnya pergi.

4. Tidak percaya diri

Salah satu teman saya pernah berkata demikian ketika ditinggalkan oleh pasangannya, "Lo sih mending, Ta. Lah gue jelek gini siapa yang mau sama gue?" Ada orang yang merasa dirinya sangat beruntung bisa menemukan pasangannya karena pintar, cantik atau hal lainnya. Meski demikian, perasaan tidak layak untuk bersama pasangan kerap timbul dan memicunya untuk bertindak posesif.

5. Pernah dikhianati

Tidak hanya berasal dari diri sendiri, sikap posesif juga bisa dipicu dari sikap pasangan yang pernah mengecewakannya. Krisis kepercayaan membuatnya merasa sulit untuk percaya terhadap pasangannya.

Mengasihi seseorang secara berlebihan bisa membuat kita kehilangan kendali atas diri kita sendiri. Hal ini karena kita telah membuka celah bagi iblis untuk ikut menguasai perasaan kita. Agar kita terus berada dalam hubungan yang sehat dan sesuai dengan kehendak Tuhan, tempatkanlah Tuhan diatas segalanya.

Ketika kita menghadapi pasangan yang posesif, komunikasikanlah kalau sikapnya ini sangat membuat tidak nyaman. Sampaikanlah kepadanya untuk bisa menaruh rasa percaya kepada kita dan belajar untuk menempatkan Tuhan diatas segalanya.

Sebuah hubungan yang sehat harus dimulai dari seseorang yang mampu menjalin hubungan yang baik dengan Tuhan Yesus. Ketika hubungan baik dengan Kristus telah terjalin, maka kita bisa lebih siap untuk menjalani sebuah hubungan dengan orang lain.  

Sumber : jawaban.com/popbela
Halaman :
1

Ikuti Kami