Sudah sekolah tapi masih saja
mengompol dan sprei basah pas dibangunin pagi hari. Hal ini bolak-balik bikin
mama kesal karena ompol semalaman. Padahal usianya udah nggak balita lagi.
Meminta dia pakai pampers udah bukan solusi yang tepat bukan?
Bukan soal kepantasan saja,
masalahnya dipasaran juga sudah nggak tersedia popok untuk anak seusianya.
Hem, jangan langsung frustasi
ya, Ma. Sebelum bahas langkah gimana cara hentikan kebiasaan si anak yang suka
ngompol, kamu harus tahu dulu kenapa hal itu bisa terjadi pada si anak.
Mengompol merupakan gangguan
yang kerap dialami anak. Dalam istilah medis disebut dengan enuresis nocturnal. Dimana otak kanan tidak bisa mengirim sinyal
ke kandung kemih untuk menahan air kencing saat si kecil tidur.
Penelitian di Amerika
menyebutkan bahwa 1 dari 20 anak usia 10 tahun masih mengompol saat mereka
tidur di malam hari. Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), sebelum anak
usia 5 tahun, mengompol masih di anggap wajar dan akan membaik seiring
bertambahnya usia. Namun kalau nggak ditangani dengan benar sejak awal, maka
bisa menimbulkan infeksi saluran kemih.
Faktor genetika juga sangat
berperan menyebabkan anak memiliki kebiasaan mengompol, bahkan pada beberapa
kasus terjadi hingga anak berusia sampai dewasa lho mom.
Nah, jika saat ini kamu sedang berusaha untuk
menghentikan kebiasaan ngompol si kecil, mungkin beberapa langkah dibawah ini,
bisa membantumu :
1. Jelaskan padanya apa yang terjadi pada tubuhnya.
Kesal sih mom, tapi meskipun
kamu kesal melihat anak kamu mengompol setiap hari dan rasanya ingin marah,
saran saya tahan amarah kamu dan jangan menghukum anak kamu.
Namun lakukanlah pendekatan kepada sang anak, caranya adalah dengan mulai dengan menjelaskan pada anak, apa yang terjadi pada tubuhnya. Hal ini bertujuan supaya sang anak tidak merasa bersalah terhadap dirinya sendiri dan menjadi pemurung. Misalnya bicara: "Nak, memang ngompol itu nggak baik terus menerus, tapi sekarang ini saat kamu tidur, otak kamu nggak bisa mengendalikan kandung kemih kamu makanya kamu ngompol. Memang bukan hal yang kamu sengaja, entar semakin kamu besar, kamu nggak akan mengompol lagi kok."
2. Pasang alarm pada malam hari
Aktifkan alarm pada malam
hari di dekat tempat tidur anak. Fungsinya tentu saja untuk membangunkan anak
kamu supaya dia beranjak dari tempat tidurnya dan pergi ke kamar mandi. Jika
sebelum alarm berbunyi dan anak kamu sudah ngompol, tetap saja lanjutkan proses
ini. Lama kelamaan otaknya akan terlatih sehingga dia terbiasa bangun lebih
awal.
3. Hindari makan makanan yang
mengandung kafein
Si kecil mungkin belum minum kopi. Tapi kafein nggak melulu ada pada kopi. Cokelat, es krim, minuman bersoda juga mengandung kafein. Kafein itu bisa merangsang kencing. Meskipun gitu, bukan berarti kamu melarang anak kamu untuk komsumsi kafein ya. Hanya saja hindari pas menjelang malam.
Nah itulah 3 hal yang mama
bisa perhatikan dan hindari serta ketahui kenapa si kecil masih saja mengompol
bahkan di usianya yang sudah mulai besar saat ini. So, tetap semangat ya mom!