Tahukah kalian bahwa pada November lalu adalah musim panen di Roma? Dari sayur-mayur yang dipanen, beberapa diantaranya khusus disajikan untuk pemimpin umat Katolik, Paus Fransiskus. Dilansir dari kompas.com, dari sekian banyaknya sayur mayur yang disajikan, Paus Fransiskus memiliki permintaan khusus yaitu brokoli dan kembang kol. Memangnya apa ya istimewanya? Kita ulik dibawah ini, ya.
Manfaat Kembang Kol
Kembang kol kerap kita temui pada hidangan berupa capcay atau sop. Ternyata, selain rasa yang nikmat, terkandung banyak manfaat, lho. Karena kandungan yang baik ini, ada baiknya kalau kembang kol dikonsumsi minimal seminggu sekali, sama halnya seperti bawang, tomat atau wortel.
1. Kandungan B kompleks
Nutrisi yang terkandung dalam kembang kol penting untuk memenuhi kebutuhan harian kita. Dalam kembang kol, kita bisa menemukan vitamin B1, B2, B3, B5, B6 dan B9. Kemudian, terdapat pula vitamin K dan asam lemak omega-3. Belum lagi potasium, protein, vitamin c dan kandungan lain yang terkandung dalamnya.
2. Kandungan antioksidan
Seperti yang kita tahu, kalau antioksidan dapat melindungi kita dari radikal bebas. Senyawa yang dikandung dalam kembang kol juga membantu untuk meminimalisir stres oksidatif.
3. Membuang racun
Senyawa yang dikenal sebagai thiocynates dapat membantu sistem kerja hati dalam membuang racun dalam tubuh. Hal ini juga yang kemudian membuat kembang kol dikenal sebagai sayuran detoksifikasi yang baik.
4. Mencegah kanker
kandungan dalam kembang kol yang dikenal dengan nama sulforaphane diketahui sangat baik untuk mengurangi sel kanker pada tubuh kita.
5. Baik untuk kesehatan pembuluh darah
Kembang kol dapat mencegah masalah kardiovaskular, sehingga dapat meminimalkan peradangan pembuluh darah dan gangguan pembuluh darah lainnya.
Baca juga: Sering Berada Didepan Layar? 4 Rutinitas Ini bisa Membuat Mata Berterima kasih Padamu, Lho
Manfaat Brokoli
Brokoli boleh dibilang sebagai salah satu sayuran yang kecil tapi punya segudang manfaat. Vitamin yang terkandung dalam brokoli sangat baik untuk memenuhi kebutuhan harian kita, diantaranya adalah vitamin C, b6, vitamin A, vitamin E, vitamin D, vitamin K. Selain vitamin, brokoli juga mengandung protein, air, karbohidrat dan zat lain yang baik untuk tubuh.
Menurunkan kolesterol
Serat yang terkandung dalam brokoli dapat memperlancar pencernaan kita. Begitu juga dengan kolesterol. Cara konsumsi tebaiknya adalah dengan mengukusnya.
Membantu mencegah kanker
Sama seperti kembang kol, brokoli mengandung sulforaphane yang merupakan senyawa yang mengandung sulfur. Walaupun sebenarnya senyawa ini yang membuat brokoli terasa sedikit pahit, namun kandungan ini dapat melawan sel-sel kanker yang ada di dalam tubuh kita.
Meningkatkan imun tubuh
Vitamin C sangat berguna untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Hal ini menjadi bekal kita dalam melawan infeksi atau virus jahat yang membuat kita mudah terserang penyakit.
Kesehatan Tulang
Siapa bilang kalsium hanya didapat dari susu saja? Dalam 100 gram brokoli, terdapat 47mg kalsium yang terkandung dalamnya. Selain itu, vitamin K yang ada dalam satu mangkuk brokoli dapat memenuhi kebutuhan vitamin K harian kita.
Baca juga: Makanan Wong Ndeso, Sepiring Nasi Dan Tempe Ternyata Bisa Penuhi Kebutuhan Makan Kita, Lho
Dengan semua kebaikan diatas, pantas saja Paus Fransiskus masih awet muda meski sudah menginjak usia 80an, ya. Yuk mulai biasakan makan makanan yang sehat dari sayuran atau buah-buahan yang cukup seperti brokoli atau kembang kol.