Saya ingin kalian
mengetahui bahwa saya terlalu lalai dan melupakan waktu dengan Tuhan hari-hari ini. Apakah kalian juga berada dalam kondisi demikian?
Ya, banyak hal yang
membuat saya sibuk. Mengurus pekerjaan saya, membereskan urusan adik-adik saya,
olahraga, memikirkan urusan keuanganku, pasanganku bahkan keluargaku serta
mencari rumah baru untuk aku tinggali. Aku hanya memiliki sedikit waktu untuk
diriku sendiri, bahkan lebih sering aku tidur diatas jam 12 malam setiap
hari. Ini sungguh membuatku lelah secara fisik juga pikiran sehingga aku melupakan waktu dengan Tuhan.
Entah mengapa, pagi
kemarin aku terbangun dan ingin menangis. Entah apa yang membuatku pada akhirnya
aku berdoa. Lalu sesuatu berkata dalam diriku : “Naomi, tempat yang sepi ini adalah tempat kemenanganmu. Dalam doa
kamu akan mengetahui apa yang perlu kamu tahu. Terang akan mengalahkan
kebingunganmu dan mengalahkan ketidaksabaranmu. Kamu akan diampuni dan kamu
akan keluar dari dosa dan rasa malu. Aku menaruh harapan dan kekuatan itu dalam hatimu ditempat ini.”
Aku menangis dan sangat
tersentuh dan berkata : “Ya Tuhan, aku mau itu. Aku butuh Engkau! Sungguh butuh Engkau.”
Sejak hari itu, aku merasa
menang dan mampu berjalan menyelesaikan masalahku oleh pertolongan Tuhan. Aku
mengundangNya untuk terus ada dalam hidupku dan berjalan sesuai dengan hikmatNya. Aku merasa tenang dan aman dalam caraNya menolongku.
Tuhan selalu memberi kita
undangan untuk bergabung dalam persekutuan denganNya setiap hari bahkan setiap
saat. Entah melalui apapun dan dengan cara apapun, namun yang jelas, Dia selalu
memberi kita sebuah sinyal untuk datang kepadaNya. Tapi pertanyaannya ‘Apakah
kita meresponinya dan menanggapinya? Atau justru sebaliknya, tidak meresponi Tuhan dan menyelesaikan masalah dengan cara kita sendiri.
Saya mau katakan bahwa
menanggapi Tuhan adalah hal terpenting dan serius dalam hidup kita. Jika tidak, kita akan bisa :
Jangan selalu beranggapan
bahwa kesibukanmu jauh lebih penting dari hubunganmu dengan Tuhan. Cobalah
sadari bahwa tanpa Tuhan kamu tidak bisa melakukan apapun dengan baik dan
benar. Sebab Dialah yang memahami hidupmu dan mengetahui apa yang baik dan nggak dalam masa depanmu.
Beberapa ayat firman menuliskan bahwa ‘Allah mengenal kita jauh sebelum kita lahir ke dunia.’
Yeremia 1:5: “Sebelum Aku membentuk engkau dalam rahim ibumu, Aku telah mengenal engkau…”
Mazmur 139:1:” TUHAN Engkau menyelidiki dan mengenal aku"
Jelas sekali dikatakan bahhwa Allah sungguh
mengenali kita dan mengetahui segala sesuatu tentang kita.
Itu sebabnya, marilah kita meresponi panggilan
Tuhan dalam hari-hari kita. Dan teruslah datang kepadaNya untuk memujiNya dan
meminta kekuatan baru setiap hari.