Tepat Berusia 99 tahun, Ini Harapan Billy Graham Untuk Dunia Yang Lebih Baik Lagi

Selamat Ulang Tahun, Billy Graham!

Pada tanggal 7 November kemarin, seorang penginjil terkemuka dunia Billy Graham tepat berusia 99 tahun. Jika kita kembali pada tahun 2013 silam, Billy Graham mengatakan bahwa kemungkinan dirinya hanya akan hidup selama 100 tahun. Sepertinya keinginan Billy Graham tersebut akan menjadi kenyataan. 

Anak pertama Billy Graham, Franklin Graham mengatakan bahwa, "7 November akan menjadi tonggak sejarah bagi ayah saya karena ia sudah hidup selama 99 tahun dan akan memasuki usianya yang ke 100 tahun." Franklin Graham yang juga merupakan CEO dari Asosiasi penginjilan Billy Fraham ini melanjutkan, "Sebagai keluarga, kami sangat bersyukur pada Tuhan bahwa karena rahmatnya dia (Billy Graham) masih bersama-sama dengan kami. Pola pikirnya masih sama namun ia menjadi sedikit pendiam akhir-akhir ini. Ia tidak bisa melihat atau mendengar dengan baik namun kesehatannya masih stabil." 

"Pada hari kelahirannya, beberapa keluarga datang untuk merayakan dan kami akan memberikan ia kue kesukaannya, yaitu kue lemon."

Baca juga: Ternyata Inilah Ayat Alkitab yang Ingin Selalu Diingat Penginjil Senior Billy Graham!

Dr. Graham telah memberitakan pesan kasih dan pengampunan Kristus ke seluruh dunia, menjangkau lebih dari 200 juta jiwa pada lebih dari 185 negara. Ia memiliki hak khusus untuk memimpin ratusan dari ribuan orang untuk berdoa dan menerima Tuhan Yesus sebagai raja dan juru selamat. Dr. Graham menulis 33 buku. Dikenal sebagai "gembala untuk presiden," integritas dan kebijaksanaannya telah membukakan pintu dalam dukungan spiritual dan bimbingan bagi presiden Amerika Serikat, mulai dari Eisenhower ke Bush. Ia juga seorang teman dari beberapa selebritis, tokoh politik, atlet, dan pemimpin, seperti Martin Luther King, Jr.,Bono, Muhammad Ali, Johnny Cash, Larry King. 

Nama Billy Graham penah dijuluki sebagai "salah satu pria yang dikagumi di seluruh dunia," memecahkan rekor Gallup poll. Ia dikenal di seluruh dunia selama bertahun-tahun bukan hanya karena ia adalah seorang penginjil, namun juga karena kebaikannya, tidak menghakimi, menerima dan memiliki jiwa humor. 

Diberitakan juga bahwa Billy Graham yang sudah memberitakan injil pada jutaan jiwa ini tidak menginginkan namanya disebut pada pemakamannya. Ia menjelaskan bahwa dirinya hanya menginginkan untuk fokus pada Kristus saja. 

Pesan Billy Graham selama lebih dari 60 tahun ini tidak lekang oleh waktu, sangat powerfull dan masih relevan hingga hari ini, sebagian besar karena memang apa yang disampaikannya adalah kebenaran Tuhan. Frasa "Menurut Alkitab” ada pada sepanjang khotbahnya, dan melampaui semua perbedaan, usia, kewarganegaraan, bahkan budaya denominasi. Hal ini telah dibuktikan oleh waktu dan generasi, menunjuk jutaan orang yang percaya pada Kristus. 

Pada pesan terakhirnya di tahun 2013 silam dalam video yang terekam pada "My Hope America," ia membagikan kerinduannya untuk bangsa-bangsa, dan pada pesan singkat yang sederhana namun sangat powerful, ia mengatakan bahwa semoga jiwa-jiwa diberkati dan kembali kepada Kristus.

Sekarang  ini ada banyak kisah-kisah yang menyakitkan, kelam dan tidak pasti, akan sangat bijak bagi kita untuk kembali fokus kepada kata-kata pengharapan yang dikutip dari perkataan Billy Graham berikut:

"Negara kita sangat membutuhkan kebangkitan rohani. Seringkali saya menangis ketika saya berkunjung ke kota-kota dan melihat ada banyak orang yang berada jauh dari Tuhan.”

Saya ingin mengatakan kepada mereka mengenai arti dari salib. Bukan hanya sekedar salib yang menggantung pada dinding rumah atau perhiasan yang dikenakan pada leher, namun salib Kristus. Dengan sepenuh hati saya ingin mengatakan kepadamu mengenai kebenaran, bahwa Ia mengasihimu, dan mengampuni semua dosa-dosamu. 

Dosa merupakan penyakit yang ada pada hati manusia, tidak ada jalan keselamatan lain kecuali melalui salib Kristus.

Hari ini, saya meminta kamu untuk melimpahkan iman percayamu kepada Kristus. 

'Bapa yang ada di kerajaan surga, saya tahu bahwa saya adalah pendosa, saya memohon untuk pengampunanmu. Saya percaya bahwa Engkau mati dan bangkit untuk menebus dosa-dosaku. Saya mau jauh dari dosa, saya mau bertobat dari dosa-dosa saya. Saya mengundang Engkau untuk masuk kedalam hati dan kehidupan saya. Saya percaya dan menerima engkau sebagai Tuhan dan Juruselamatku. 

Dalam nama Tuhan Yesus, 

Amin."

Salah satu kutipan dari Billy Graham  ini sangat cocok untuk keadaan bagi bangsa kita sekarang.Tentu saja, tanpa peduli seberapa tidak pasti bangsa ini. 

Dan hal ini akan terjadi. Pemulihan akan terjadi. Apapun ketidakpastian yang terlihat saat ini, satu hal yang pasti adalah, kebenaran Tuhan akan berada di atas bangsa-bangsa. 

Terimakasih Dr. Graham untuk kesetiaanmu dalam melayani Kristus, doa-doa yang sangat powerful, dan kasih yang luar biasa untuk sesama dan Tuhan Yesus. Dunia menjadi lebih baik lagi karena ada tokoh sepertimu. 

Sumber : christianheadlines.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Tema Paskah 2024
3. Daily Devotional
4. Ayat Alkitab
5. Kisah Nyata

Related Articles