Bukti kasih
Tuhan bagi kita adalah kerelaanNya Yesus mengorbankan diri-Nya di kayu salib
menggantikan kita dan bangkit dengan penuh kemenangan dari antara orang mati. Dia
naik ke surga dan bertahta, lalu mengutus Roh Kudus sebagai penolong bagi seluruh umat manusia dari segala suku, bangsa dan bahasa.
Kalau Tuhan
saja menebus semua orang dari sebagai dosa yang reka-reka si iblis, maka Dia
pun berkuasa menebus pernikahanmu. Karena pernikahan adalah rancangan Tuhan, maka
Dia pun bertanggung jawab untuk membawa suatu pernikahan sampai pada tujuanNya.
Karena itulah
sebuah pernikahan tak bisa dipisahkan dari kehendak Tuhan. Dan salah satu cara untuk mengetahui kehendak-Nya adalah dengan membangun pernikahan dengan dasar firman Tuhan.
Berikut 9 manfaat membangun pernikahan di atas dasar firman Tuhan:
1. Karena
firman Tuhan, semua orang Kristen menjadi ciptaan baru (2 Korintus 5: 17). Karena
itulah, dalam pernikahan, masa lalu kita tak lagi mendefinisikan siapa kita saat ini.
2. Karena firman
Tuhan kita diampuni (Efesus 1: 7). Karena itulah kita bisa hidup bebas dari
penyesalan dan bisa menikmati hidup tanpa rasa bersalah. Kita bisa mempercayai bahwa Dia dengan segala rahmat-Nya akan mengasihi kita.
3. Karena firman
Tuhan kita dimampukan untuk mengampuni, sama seperti Kristus mengampuni kita (Efesus
4: 32). Tak ada yang mampu menantang kita dengan mengandalkan dosa kita. Karena
itu semua pelanggaran, permusuhan dan kepahitan diantara orang Kristen telah diampuni dan dihapus oleh Tuhan untuk selamanya.
4. Karena firman
Tuhan, kita diterima oleh Bapa (Roma 15: 7). KArena itulah kita tak lagi bergantung pada pasangan yang kita tuntut untuk memenuhi segala kebutuhan kita.
5. Karena firman
Tuhan, kuasa dosa dihancurkan (Roma 6: 6, 14). Karena itulah kita bisa benar-benar
taat kepada kehendak Tuhan atas pernikahan kita, terlepas dari situasi apapun yang kita jalani.
6. Karena firman
Tuhan, kita punya akses langsung dengan Bapa melalui Yesus (Ibrani 4: 14-16). Karena
itulah kita bisa mendapatkan segala sesuatu yang kita butuhkan dalam pernikahan. Sebab kita percaya bahwa Dia adalah Tuhan yang sanggup melakukan segala sesuatunya.
7. Karena firman
Tuhan, kita memiliki pengharapan (Roma 5: 1-4). Karena itulah, kita bisa menanggung
kesukaran, kesulitan, atau penderitaan dalam sebuah pernikahan, dengan kepastian bahwa Tuhan bekerja untuk kebaikan kita (Roma 8: 28).
8. Karena firman
Tuhan, Kristus berdiam di dalam kita melalui Roh Kudus-Nya (Galatia 3: 13-14). Karena
itulah, kita yakin kalau Tuhan selalu bersama-sama kita dan selalu bekerja
dalam pernikahan kita, bahkan di masa-masa yang tak terduga sekalipun (1 Tesalonika 5: 23-24).
9. Karena firman
Tuhan, kita punya kekuatan untuk melawan dan menangkal segala godaan yang
membawa kita jatuh ke dalam dosa (Roma 7: 19-21, 24-25; Galatia 5: 16-17).
Pernikahan Kristen
itu bersifat kudus, menjaga dan melindungi. Jadi, Tuhan pun merancangkan pernikahan
ini sebagai senjata yang paling ampuh untuk menguduskan hidup anak-anak-Nya.