Fakta Alkitab : Membongkar Misteri Dibalik Pembuatan Bahtera Nuh dan Datangnya Air Bah
Sumber: Jawaban.com

Kata Alkitab / 24 May 2023

Kalangan Sendiri

Fakta Alkitab : Membongkar Misteri Dibalik Pembuatan Bahtera Nuh dan Datangnya Air Bah

Puji Astuti Official Writer
44023

Kisah air bah di jaman Nuh menyimpan banyak misteri, berbagai penelitian telah dilakukan, seperti kapan terjadinya banjir besar ini, seperti apa bentuk bahteranya hingga dimana mendaratnya bahtera ini. Kali ini JC Channel bersama Lembaga Alkitab Indonesia mengupas tentang fakta-fakta menarik dari kisah Nuh ini.

1# Panjang dan lebar bahtera

"Berdasarkan catatan Alkitab bahtera itu diperintahkan oleh Allah harus dibuat oleh Nuh dengan panjang 300 hasta, lebarnya 50 hasta, tingginya 30 hasta," demikian jelas Bambang  Kristanto Sitompul,S.Si, Kabid Museum Lembaga Alkitab Indonesia kepada JC Channel. 

Dijelaskan pula bahwa 1 hasta itu ukuran panjang dari ujung siku hingga ujung jari lengan tangan orang dewasa, diperkirakan sepanjang 45 centimeter. Dengan perbandingan ini, maka jika ukurannya menggunakan meter, maka panjang bahtera adalah 135 meter, lebar 22,5 meter dan tingginya sekitar 13 meter. Ternyata bahtera Nuh lebih luas dari ukuran lapangan sepakbola yang ada saat ini. 

 

2# Yang membangun bahtera bersama Nuh

Berdasarkan apa yang dituliskan Kejadian 7:7, yang masuk di bahtera itu adalah Nuh, istrinya, ketiga anak laki-lakinya dan ketiga menantunya. Jadi, delapan orang itulah yang membangun bahtera itu. Saat itu, orang sejaman dengan Nuh mengolok-olok apa yang dikerjakan Nuh dan keluarganya karena hal tersebut tidak mungkin. 

3# Lama pembangunan bahtera

Nuh sendiri baru memiliki anak ketika usianya 500 tahun, diperkirakan pembangunan bahtera ketika anak-anaknya sudah mulai dewasa. Bahtera itu selesai dibuat ketika Nuh berusia 600 tahun (Kejadian 7:6), jadi diperkirakan lama pembangunan bahtera itu sekitar 80 hingga 100 tahun. 

 

4# Kayu yang digunakan

"Buatlah bagimu sebuah bahtera dari kayu gofir; bahtera itu harus kaubuat berpetak-petak dan harus kaututup dengan pakal dari luar dan dari dalam." ~ Kejadian 6:4

Bahan pembuatan bahtera adalah kayu gofir dan pakal. Kayu gofir sendiri hanya muncul satu kali dalam Alkitab, kayu jenis ini sampai hari ini belum diketahui dengan pasti jenis apa. Ada banyak spekulasi muncul, dalam bahasa Yunani kuno (3 Sebelum Masehi) kayu gofir diterjemahkan sebagai xylon tetragonon atau kayu balok persegi empat. Sedangkan Alkitab bahasa Ibrani dalam bahasa Latin Vulgata (5 Masehi) menterjemahkannya sebagai levigatis atau kayu yang dihaluskan. Namun ada juga yang percaya bahwa kayu gofir ini mengacu kepada aras.

Sedangkan pakal sendiri adalah sabut atau kulit kayu yang digunakan untuk menutup celah-celah papan di geladak atau dinding perahu. Tehnik ini masih digunakan sampai sekarang. 

 

5# Banyaknya binatang yang masuk dalam bahtera

Berdasarkan perkiraan dari ChristianAnswer.net, bahtera itu diperkirakan bisa menampung sekitar 50.000 hewan besar dan kecil. Jumlah itupun baru memenuhi 37 persen ruangan bahtera. 

 

Bagaimana Nuh bisa mengumpulkan 50.000 hewan?

Inilah karya Tuhan yang luar biasa:

"Dari binatang yang tidak haram dan yang haram, dari burung-burung dan dari segala yang merayap di muka bumi, datanglah sepasang mendapatkan Nuh ke dalam bahtera itu, jantan dan betina, seperti yang diperintahkan Allah kepada Nuh." ~ Kejadian 7:8-9

Tuhan memang memerintahkan Nuh untuk mengumpulkan binatang-binatang itu, namun Nuh tidak bekerja sendiri, Tuhan menolongnya. Para binatang-binatang itu diperintahkan oleh Tuhan untuk datang kepada Nuh. 

 

6# Tuhan sendiri yang menutup pintu bahtera

Dan yang masuk itu adalah jantan dan betina dari segala yang hidup, seperti yang diperintahkan Allah kepada Nuh; lalu TUHAN menutup pintu bahtera itu di belakang Nuh. ~ Kejadian 7:16

Selain Tuhan sendiri yang menutup pintu bahtera, fakta lain yang menarik adalah bahwa bahtera itu dibuat tanpa kemudi. Jadi Tuhan sendiri yang mengarahkan kemana bahtera itu mengapung. 

 

7# Berapa lama Nuh dan keluarganya berada di dalam bahtera?

Nuh masuk ke dalam bahtera saat ia berusia 600 tahun, pada hari ke 17 bulan ke 2 (Kejadian 7:11-13). Nuh keluar dari bahtera pada hari ke 27 bulan 2 tahun berikutnya (kejadian 8:14-15). Dengan berasumsi bahwa penulis kitab Kejadian menggunakan penanggalan bulan, dimana satu tahun adalah 360 hari, maka Nuh berada di bahtera kira-kira selama 370 hari. 

 

8# Mengapa Tuhan ijinkan terjadi air bah?

Dalam Kejadian 6:5-6 dituliskan,  "Ketika dilihat TUHAN, bahwa kejahatan manusia besar di bumi dan bahwa segala kecenderungan hatinya selalu membuahkan kejahatan semata-mata, maka menyesallah TUHAN, bahwa Ia telah menjadikan manusia di bumi, dan hal itu memilukan hati-Nya."

Tingkat kejahatan manusia saat itu sudah begitu mengerikan, dosa begitu menguasai hati mereka. Kata "menyesal" dalam ayat di atas bukan berarti bahwa Tuhan menganggap bahwa menciptakan manusia sebagai sebuah kesalahan, tetapi sebagai sebuah ungkapan bahwa Dia sangat berduka atas tindakan manusia. 

Tuhan menyelamatkan Nuh dan keluarganya juga sebagai sebuah pertunjukan kasih karunia-Nya kepada manusia. Dalam waktu masa-masa persiapan dan pembuatan bahtera, Nuh memberitakan kepada orang sejamannya akan datangnya hukuman Tuhan, namun mereka menolak peringatan dan pengampunan yang Tuhan sediakan bagi mereka. 

Kisah Nuh ini menjadi pernyataan bahwa upah dosa adalah maut, namun barang siapa bertobat dan percaya kepada Yesus Kristus, Sang Penebus akan selamat dan memperoleh hidup kekal. Jika hari ini kamu menemukan artikel ini, Tuhan ingin bicara secara pribadi denganmu. Apakah ada pertobatan yang harus kamu lakukan? Tuhan rindu kamu datang kepada-Nya.

Sumber : JC Channel
Halaman :
1

Ikuti Kami