Sekitar 45
orang jemaat Gereja Katolik Injili St. John, Texas selamat setelah badai
Tornado menerjang gereja saat mereka tengah merayakan penghormatan kepada alumni sekolah menengah atas (SMA) pada Sabtu, 29 April 2017 malam.
“Badai
Tornado tiba-tiba menghantam (gereja). Kedua sisi bangunan hancur,” ucap Peyton Low, pejabat bagian Humas Keuskupan.
Dia menjelaskan
bahwa sebelum badai Tornado menghadang gereja, mereka memutuskan untuk berlindung
di lorong aula paroki dan di sekitar ruang utama. Ajaibnya, mereka yang berlindung
di lorong gereja selamat. “Atas rahmat Tuhan dan perlindungan Bunda Maria,
tidak ada (jemaat) yang terluka,” tulis pihak Keuskupan dalam postingan di laman Facebooknya.
Sementara dalam
sebuah rekaman video, tampak sekali bagaimana sisi dinding gereja hancur. Insiden
tersebut terjadi di hari yang sama dimana sekitar empat Tornado menyerang Texas
bagian Timur, yang menewaskan sedikitnya empat orang. “Kerusakan (akibat
Tornado) sangat parah. Hal ini sangat memilukan,” ucap Lou Anna Everett, Wali
Kota Canton, Texas. Sementara Gubernur Texas, Greg Abbott menambahkan kalau
Tornado bahwa meluluhlantakkan beberapa rumah.
Apa yang terjadi
di Gereja Katolik tersebut bahkan dianggap sebagai sebuah keajaiban. Meskipun kondisi
gedung gereja hancur, namun jemaat gereja tetap melangsungkan ibadah Misa Minggu
di luar gereja. Mereka bahkan tak mampu membendung rasa syukur atas keselamatan
yang dialami korban yang selamat.