Lepas Dari Kecanduan Rokok, Pria Ini Tukar Rokok Dengan Beras

Our Impact / 6 March 2017

Kalangan Sendiri

Lepas Dari Kecanduan Rokok, Pria Ini Tukar Rokok Dengan Beras

Lusiana Official Writer
4189
Sebenarnya telah tercantum bahwa merokok dapat menyebabkan kanker, serangan jantung, impotensi, serta gangguan kehamilan dan janin. Bahkan kini peringatan baru 'ROKOK MEMBUNUHMU' telah terpampang jelas di setiap bungkus rokok. Namun, sepertinya peringatan ini masih belum juga mengurangi eksistensi rokok di tengah masyarakat Indonesia. Faktanya pada tahun 2012, Global Adult Tobacco Survey (GATS) menemukan bahwa 86 persen orang dewasa di Indonesia telah menyadari bahaya rokok dan penyakit serius yang harus ditanggung. Meskipun demikian menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2015, proporsi perokok di Indonesia masih sebanyak 24,3% dibanding tahun 2007 sebesar 23,7%. Data-data ini menunjukkan bahwa mengurangi atau menghentikan kebiasaan merokok itu tidak semudah membalikkan telapak tangan, seperti pengalaman hidup Pak Agus yang bergumul dengan ikatan rokok.

Pak Agus merupakan salah satu perokok berat. Tidak hanya itu, dirinya pun gemar berjudi dan bertaruh ketika ada permainan sepak bola. Setiap harinya, Pak Sis sanggup menghabiskan 2 bungkus rokok hingga lebih. “Bapak seperti kereta api yang berasap. Kalau rokok habis ambil lagi, sulut lagi,” ujar sang istri. Nasihat demi nasihat diberikan oleh pihak keluarga agar Pak Agus berhenti merokok dan menonton pertandingan sepak bola sambil taruhan. “Saya sudah berusaha tapi sulit sekali,” ujar Pak Agus membenarkan.

Sulit bukan berarti tidak mungkin. Itulah yang juga dialami oleh Pak Agus. Secara tidak sengaja, Pak Agus menyaksikan program Solusi yang menayangkan sebuah kesaksian tentang seorang perokok dan penjudi yang bertobat. “Saya heran, dia perokok dan penjudi tapi kok bisa berubah? Waktu itu kondisinya saya juga sedang merokok sembari menonton. Lalu tiba-tiba ada sesuatu yang saya rasakan di dalam diri saya, damai sekali rasanya,” kenang Pak Agus yang kemudian menyadari seperti itulah rasanya damai sejahtera yang selama ini orang lain cari. “Rasanya seperti lepas semuanya,” ujarnya menambahkan. Rokok yang sedari tadi menemaninya menonton tayangan Solusi, masih ada di tangannya. Rokok tersebut ingin dihisap lagi olehnya, namun sudah tidak bisa. Kejadian ini benar-benar membuatnya bingung. “Setelah itu saya matikan rokok di asbak dan merasa aneh. Tapi saya merasakan kelepasan itu betul-betul,” seperti itulah yang dikatakannya. Kabar sukacita ini pun Pak Agus bagikan dengan sang istri. Tidak hanya istrinya saja, keluarga Pak Agus pun turut berbahagia bahwa Tuhan sudah menjamah Pak Agus agar bisa berhenti dari kebiasaan lamanya tersebut. “Dia sekarang bisa pelayanan di gereja, dan lebih ada waktu serta perhatian untuk keluarga, Rokok-rokok yang masih tersisa di rumah sekarang diminta bapak untuk ditukarkan saja dengan beras atau apapun di warung. Solusi sangat memberkati keluarga kami,” ucap istri Pak Agus. Menutup kesaksiannya, Pak Agus berkata, “Belenggu dosa itu sungguh kuat sekali, tapi dengan kekuatan Tuhan tidak ada yang mustahil.”

Dukung program televisi Solusi dengan menjadi Mitra CBN! Solusi merupakan sebuah program televisi yang CBN Indonesia hadirkan untuk bisa memberkati banyak keluarga seperti keluarga Pak Agus, melalui kisah nyata dari orang-orang yang mengalami Tuhan. Tidakkah Anda rindu mujizat besar juga terjadi dalam hidup Anda dan banyak orang? Silahkan isi form di bawah artikel ini atau SMS ke 081.5965.5960 ketik JC # Nama Lengkap # Email. Kami juga telah menyiapkan sebuah kaos spesial sebagai bentuk terima kasih kami atas donasi pertama Anda, jadi jangan lupa konfirmasikan donasi Anda.

Halaman :
1

Ikuti Kami