Prahara di Balik Kehilangan dan Rasa Rindu
Sumber: lifehacks.io

Single / 12 August 2016

Kalangan Sendiri

Prahara di Balik Kehilangan dan Rasa Rindu

Lori Official Writer
5626

Jika kamu memiliki anak anjing yang lucu di rumah, kamu akan tahu bahwa dia pasti akan sangat merindukan tuannya saat kamu tak berada di rumah. Saat kamu pulang, anjing kesayanganmu itu akan berlari kearahmu dan mulai melompat sembari meraung-raung di kakimu.

Para peneliti menemukan bahwa insting yang dimiliki binatang tersebut juga tertanam dalam diri manusia. Seorang bayi mulai menangis saat dia merindukan ibunya. Dan ketika sang ibu kembali, bayi itu akan kembali memiliki suasana hati yang baik. Setelah kita tumbuh dewasa, naluri ini muncul ketika kita kehilangan teman-teman, rekan kerja, guru atau bos dan bahkan pasangan hidup atau anak-anak kita.

Sebuah ikatan yang kuat dapat membuat kita merasakan rasa rindu yang sangat kuat.  Keterikatan dan kedekatan kita dengan mereka membuat kealpaan mereka menjadi suasan yang sangat menyakitkan dan menyedihkan. Inilah yang dinamakan prahara di balik rasa rindu.

Sekarang, mari kita membahas tentang mengapa kita harus kehilangan kontrol atas rasa rindu semacam itu?

1. Berartinya kehadiran mereka...

Beberapa orang memancarkan aura positif. Ketika Anda merasa nyaman dan lebih baik dengan seseorang, kamu akan berharap menghabiskan sisa hidupmu bersamanya. Karena itulah kamu akan cenderung merasakan kehilangan yang begitu mendalam ketika orang tersebut tidak bersama-sama denganmu.

2. Terjalin koneksi yang kuat

Setiap kita tentu saja tidak akan bisa akrab dengan semua orang begitu saja. Tetapi ada kemungkinan dimana kamu akan terhubung dengan seseorang yang benar-benar memiliki sesuatu yang membuatmu merasa terikat kuat. Koneksi inilah yang membuatmu merasa menderita tanpa kehadirannya.

3. Dia terlalu berarti bagimu

Kerinduan yang mendalam kepada seseorang membuktikan bahwa dia benar-benar sosok yang sangat berarti dalam hidupmu. Ya, beberapa orang mungkin sangat berarti dalam hidup kita, dan ketika mereka tidak ada atau sedang jauh, kita akan merasakan kehilangan yang mendalam.

4. Mulai menyadari bahwa dia begitu berharga

Pada umumnya, kita baru akan menyadari bahwa seseorang itu begitu berharga ketika mereka tak lagi ada. Mungkin ini adalah alasan kuat mengapa kita bisa negitu sangat merindukan seseorang. Dia yang sudah banyak menorehkan kebahagiaan dan cinta di dalam hidupmu.

5. Dia meninggalkan kenangan yang indah

Saat kamu memiliki banyak kenangan manis dengan seseorang, maka kamu akan cenderung mengingat orang tersebut. Hal inilah yang membuatmu merasakan kerinduan yang tak terbendung.

6. Dia memberikan dampak positif dalam hidupmu

Orang-orang yang membuatmu merasa senang dan bahagia biasanya akan cenderung membuatmu menjadi sosok yang positif. Oleh karena itu, kealpaan mereka justru menjadi bumerang bagi hidupmu. Tanpa dia, kamu merasa kosong dan hampa, bahkan jika itu hanya satu hari saja. Biasanya rasa rindu seperti ini dialami orang-orang yang sedang jatuh cinta.

7. Dia adalah penyemangat hidupmu

Adalah sesuatu yang sangat natural ketika kita merasa begitu tak terarah tanpa seseorang yang kita cintai. Rasa kehilangan semacam ini biasanya terjadi kepada orang-orang yang baru putus cinta karena satu dan lain hal. Mereka akan kehilangan semangat dan gairah hidup dan cenderung merusak diri sendiri.

Mencintai seseorang memang tidak salah. Tetapi menjadi salah apabila kita terhanyut dalam rasa sakit dan kesedihan ketika mereka tidak ada di sisi kita. Saat kamu mulai mencintai seseorang dan menemukan kenyamanan bersama dengan dia, ingatlah untuk tidak memebrikan seluruh rasa cintamu kepadanya. Sebab mencintai manusia sepenuhnya hanya akan membuat kita larut dalam kesedihan dan keterpurukan. Sebaliknya, berikan pula cintamu kepada Tuhan yang oleh-Nya kita telah terlebih dulu dicintai.

Sumber : Boldsky.com/jawaban.com/ls
Halaman :
1

Ikuti Kami