Mantan pemain
football Amerika, Tim Tebow mengajak ribuan orang Kristen memerangi kebencian dengan
kasih. Hal ini disampaikan Tebow saat menyampaikan kata sambutan dalam acara perkumpulan
doa bersama ‘Together 2016’ di National Mall, Amerika Serikat pada Sabtu, 16 Juli 2016 lalu.
Tebow mengingat
bagaimana dia berhasil mencetak kemenangan sepanjang tahun 2007 bagi tim football
nasional Amerika. Dia merasa cukup senang dengan keberhasilan itu. Tetapi
setelah semuanya berakhir, Tebow mulai berpikir tentang ‘tujuan akhir dari kehidupan’ nya.
Tebow menyadari
bahwa tidak ada yang akan mampu mmebuatnya bahagia selain melayani Bapa Surgawi.
Tebow merasakan bahwa Tuhan seolah-olah berbicara kepada dirinya sendiri, “Timmy,
Aku hanya ingin kamu tahu Aku mengasihimu, Aku bangga padamu, Kau menyelesaiakannya dengan teguh.”
Dia mengatakan
dengan terbuka membagikan kisah pribadi ini untuk mengingatkan semua orang tentang
perintah Tuhan untuk mengasihi Dia dan mengasihi sesama. Yesus mengasihi orang lain
sehingga Dia mati bagi dosa-dosa mereka, dan Dia ingin orang lain menerima kasih-Nya dan menyampaikan kasih itu kepada yang lain.
“Saya akan menantang
Anda untuk mencintai setiap orang dalam hidup Anda. Saya akan menantang Anda untuk
mencintai suami, istri Anda, mencintai anak-anak Anda, mencintai keluarga Anda,
mecintai komunitas dan tetangga Anda, mencintai setiap orang yang datang berhubungan dengan Anda,” katanya, seperti dilansir Christiantoday.com.
Dia merasa prihatin
sebab banyak sekali orang yang merasa bingung dengan hidupnya dan terus bertanya-tanya
tentang apa yang harus dilakukan dan dengan acra apa hal itu dilakukan. “Aku memberitahukan
Anda. Mari menyelesaikan hal itu dan membuatnya nyata. Ketika kita mengasihi Yesus
dan kita mengasihi orang lain, kita akan membuat perbedaan dan berdampak,” terangnya.
Dalam hal itu,
katanya, hanya dibutuhkan beberapa irang untuk mulai menyebarkan cinta, dan
sekali orang Kristen melakukannya secara bergulir, dia yakin mereka bisa mengubah orang lain, lingkungan dan bahkan ‘Kerajaan Allah’.
Selama meniti
karirnya di dunia football Amerika, Tim Tebow dikenal sebagai atlit Kristen yang
teguh dalam iman. Dia bahkan tak segan memproklamirkan bahwa Tuhan bekerja sepenuhnya
dalam karir dan kehidupannya. Karena keteguhan iman itu pula, Tebow memutuskan untuk
berpisah dari mantan kekasih yang merupakan mantan Miss Universe karena tidak ingin
mencemari kekudusannya sebelum dirinya menikah.