Perempuan yang menghadiri
acara keagamaan lebih dari sekali dalam seminggu ternyata memiliki keuntungan kesehatan.
Hal ini disampaikan sebuah studi baru dari Harvard T.H Chan School of Public
Health bahwa perempuan yang rajin menghadiri ibadah gereja 33% memiliki usia yang lebih panjang daripada perempuan yang jarang ke gereja.
Hasil studi ini
didapatkan setelah menganalisis lebih dari 74.000 perempuan Kristen Amerika di
atas 16 tahun, dan ditemukan bahwa mereka yang hadir di gereja lebih dari
sekali seminggu memiliki harapan hidup lebih tinggi dibanding dengan perempuan
yang jarang ke gereja. “Dibanding dengan perempuan yang tidak pernah menghadiri
layanan keagamaan, perempuan yang menghadiri layanan lebih dari sekali dalam
seminggu memiliki risiko kematian lebih rendah 33 %,” tulis peneliti dalam majalah yang dipublikasikan di jurnal JAMA Internal Medicine itu.
Peneliti
menyimpulkan risiko penurunan kematian ini terjadi karena kegiatan ibadah berperan
dalam meminimalisir timbulnya beragam penyakit seperti gejala depresi, stres, keinginan
merokok, memperoleh dukungan sosial serta mendorong seseorang memiliki komunitas yang sehat dan optimis.
Selain itu
terungkap juga bahwa perempuan yang menghadiri kegiatan gereja setiap pekan ternyata
26 % lebih rendah berisiko meninggal dunia dan yang mereka yang menghadiri kegiatan gereja kurang dari sekali berisiko 13% meninggal dunia.
Meski begitu peneliti
masih belum mengeksekusi hasil penelitian ini sepenuhnya karena mereka yang mengikuti
ibadah keagamaan bisa saja didorong oleh beragam alasan. Misalnya motivasi
pengabdian agama, kebiasaan seumur hidup, tekanan sosial, dan rasa kesepian yang
menyebabkan seseorang harus mencari dukungan dari sebuah komunitas. Selain itu,
perasaan optimis yang besar kemungkinan menjadi salah satu pendorong bagi para perempuan
yang rajin ke gereja memiliki hidup lebih lama.
Para peneliti menegaskan bahwa studi ini tidak bisa digeneralisasikan kepada pria atau kaum muda dan kelompok keyakinan lainnya. Sebab hasil studi ini cenderung relevan untuk perempuan beragama Kristen saja.
Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Ada banyak orang di luar sana yang belum mengenal Kasih yang Sejati. Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda. Caranya? Klik di sini.