3 Langkah Mudah Mengemas Ulang Ide Biasa Menjadi Ide Brilian
Sumber: designshack.net

Finance / 19 May 2016

Kalangan Sendiri

3 Langkah Mudah Mengemas Ulang Ide Biasa Menjadi Ide Brilian

Puji Astuti Official Writer
3973

Apakah Anda pernah mengalami hal ini? Anda mendapatkan sebuah ide bisnis yang  menurut Anda unik dan belum pernah ada, namun saat Anda melakukan riset di Google search, ternyata sudah ada puluhan orang yang mengerjakannya. Jika pernah, apa yang Anda lakukan selanjutnya?

Banyak orang akan memilih untuk menutup browsernya dan melupakan ide itu dengan rasa kecewa. Namun ada juga yang mencoba meyakinkan dirinya bahwa bagaimanapun idenya unik dan berbeda dari yang sudah ada. Namun semakin Anda melakukan riset, Anda akan menemukan betapa samanya ide Anda dengan yang sudah ada. Intinya ide Anda sudah pernah dikerjakan oleh orang lain.

Lalu apa selanjutnya? Mencari ide lain? Atau tetap mewujudkan ide yang sama itu?
Seorang raja bijaksana menulis dalam sebuah kitab bahwa, "Yang sekarang ada dulu sudah ada, dan yang akan ada sudah lama ada; "

Jadi bisa dikatakan bahwa hampir semua hal pernah ada yang membuatnya atau melakukannnya. Jadi tidak ada yang baru sebenarnya. Begitu Anda menerima kenyataan bahwa ide Anda bukanlah hal baru, maka Anda akan melihat kemungkinan bagaimana bisa membuat ide tersebut menguntungkan Anda. Hal ini juga akan membantu Anda untuk melihat target Anda lebih jelas dan realistis.

Pada dasarnya, banyak usaha yang sukses saat ini sebenarnya hanyalah sebuah ide lama yang dikemas ulang dengan tampilan lebih baik. Sebagai contoh: Steve Jobs bukanlah penemu komputer, handphone ataupun media player, namun dia hanya mengemasnya dan membuatnya menjadi jauh lebih baik, dan dia saat ini dikenal sebagai seorang inovator yang luar biasa sukses sepanjang hidupnya.

Pertanyaannya adalah bagaimana Anda menggunakan ide yang sudah ada dan kompetitor Anda untuk kesuksesan Anda?

1. Dengar dan perhatikanlah kompetitor Anda

Kita sering melihat kompetitor atau saingan kita sebagai hal negatif, pada hal sebaliknya, mereka adalah hal yang sangat baik. Jika Anda mereka sudah berhasil dengan ide serupa dengan Anda, berarti ide tersebut sudah teruji. Karenanya Anda sudah memiliki patokan, sebuah titik awal, dimana ide tersebut bisa bertumbuh dan memberi buah.

2. Lakukanlah riset pasar

Dengan adanya kompetitor berarti Anda juga bisa menemukan sekelompok orang yang bisa memberi tahu Anda apa yang mereka inginkan dan butuhkan. Jadi Anda bisa membuat sebuah produk yang pasti akan laku, bukan hanya sebuah pemikiran Anda sendiri bahwa produk itu akan laku. Hal ini membuat riset pasar menjadi lebih mudah.

3. Buatlah produk Anda lebih spesifik dan unik

Sebagai contoh jika Anda ingin menjual pakaian bayi, namun bukan sekedar pakaian bayi. Anda ingin sesuatu yang unik, mungkin pakaian bayi dengan motif etnik timur, buatlah lebih spesifik lagi dengan melakukan riset pasar dengan melihat pesaing-pesaing Anda dan juga melalui berbagai group dan fanspage di Facebook. Tanyakanlah pada konsumen potensial Anda, kira-kira motif etnik seperti apa yang mereka inginkan. Pakaian bayi seperti apakah yang paling banyak di cari, apakah spesifik pakaian bayi laki-laki atau pakaian bayi perempuan; dan seterusnya.

Jadi, alih-alih Anda histeris karena semua ide Anda sudah ada yang membuatnya, jadikan hal tersebut batu loncatan untuk membuat sesuatu yang lebih baik. Kemaslah ide lama tersebut dalam tampilan baru, dan lihatlah bagaimana hal itu membuat perbedaan yang besar.

Sumber : Entrepreneur.com | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami