-
Share:
Gereja Gerakan Pantekosta Selenggarakan Sidang Raya ke XIV
daniel.tanamal Official Writer
<!--[if gte mso 9]><xml>
Gerakan Gereja Pantekosta (GGP) menyelenggarakan Sidang Raya ke XIV di Bandung mulai Senin 21 hingga Kamis 24 September 2015, dengan mengambil tema “Tuhan memperbaharui Hati dan Rohmu” yang diambil dari Yehezkiel 11:19 dan 36:26, dan sub tema “Peliharalah kesatuan Roh dalam pelayananmu kepada umat dan masyarakat.”
Sidang kali ini dianggap panitia sebagai sidang yang penting untuk GGP dalam mempersiapkan insan GGP untuk tinggal landas menyambut 100 tahun pelayanan GGP di Indonesia. Dalam sambutannya, Ketua Umum GGP Pdt. Harsanto Adi Soekamto menyatakan bahwa penyelenggaraan sidang raya kali ini penuh dengan persiapan matang yang telah dikerjakan sejak jauh-jauh hari. “Dalam sidang raya ini kita tidak bisa main-main dalam mengikutinya dan tidak bisa asal-asalan dalam menyelenggarakan pertemuan ini. Kita harus membuat terobosan dan inovasi. Kalau mau berubah, berubahlah dengan baik. Dan saat ini kita sedang berada dalam perubahan itu,” katanya dalam sidang yang diselenggarakan di Golden Flower, Jalan Asia Afrika No.15-17, Bandung, Jawa Barat.
Namun begitu, Purnawirawan TNI AD ini tetap menekankan bahwa GGP harus terus belajar dari penyelenggaraan persidangan-persidangan lain dan bukan hanya itu saja, dirinya berharap seluruh peserta mendapat pelajaran berharga yang dapat diimplementasikan kepada jemaat dan masyarakat di daerah mereka tinggal. “Panitia sudah bekerja dengan sangat luar biasa. Saya berharap semua yang mengikuti mendapat pelajaran berharga. Tuhan senantiasa memperbaharui hati dan roh saudara-saudara, sehingga pelayanan kita sampai kepada umat ketika nanti kita kembali ke daerah masing-masing,” tutupnya.
GGP atau Pinkster Beweging adalah salah satu gereja pantekosta tertua di indonesia yang didirikan pada tahun 1923 oleh Rev. John H. Thiessen di Bandung. GGP yang pada 2013 lalu telah merayakan HUT yang ke-90 di Jakarta, telah menjadi berkat bagi Indonesia dan berada di kota besar dan kecil mulai dari pulau Sumatera hingga ke Papua.
