6 Kesalahan yang Kerap Terjadi di Awal Hubungan Asmara

Mulai menjalin kasih dengan Si dia bisa dibilang sebagai saat-saat termanis dalam hubungan Anda berdua. Sebagian besar dari kita mungkin akan setuju dengan hal ini. Atau justru Anda sedang merasakannya saat ini?

Namun, perlu diperhatikan bahwa terlalu antusias pun bisa menjadi halangan di awal jalinan asmara Anda. Berikut beberapa contoh kesalahan yang sering dilakukan pasangan di awal hubungan keduanya:

Terlalu banyak menuntut

Tidak boleh melakukan ini-itu, harus selalu bersama, harus bertemu setiap hari, dan lainnya. Di awal hubungan, tentunya Anda harus tahu bahwa ini juga langkah untuk lebih kenal satu sama lain. Sebaiknya jangan terlalu banyak menuntut, melainkan tetap menghargai setiap proses yang Anda jalani berdua.

Selalu update kegiatan Anda dan kekasih pada teman

Awalnya sekedar ingin berbagi cerita, namun sadar atau tidak Anda selalu menceritakan setiap detail hubungan Anda pada sahabat. Bukannya ingin menghalangi Anda untuk menyampaikan kabar gembira, tapi teman Anda mungkin akan jenuh mendengarnya dan menganggap Anda berlebihan bila diceritakan terus-menerus

Fantasi masa depan

Rencana masa depan memang harus dipikirkan, tapi bukan berarti di awal hubungan asmara Anda langsung 'menodong' dengan pembicaraan pernikahan dan segala persiapannya kepada pasangan. Sebelum melakukan ini, pikirkan juga tentang kekasih Anda. Apakah dia juga berpikiran sama? Karena nantinya yang menjalani adalah Anda berdua. Mungkin saja dia belum siap untuk membicarakan hal ini.

Terlalu banyak berkorban

Demi membahagiakan kekasih, terkadang orang yang sedang kasmaran lupa akan kehidupannya sendiri. Pengorbanan mungkin dianggap sebagai pembuktian cinta, namun bukan berarti kehidupan Anda hanya untuk Si dia. Sebelum berpacaran, tentu Anda punya kesibukan sendiri dan lingkungan pertemanan sendiri.

Sindrom ‘perangko’

Kemana-mana selalu berdua, ‘nempel seperti perangko’. Kalau begini, kapan Anda punya waktu untuk diri sendiri, keluarga, atau teman? Ketahuilah bahwa setiap kita juga membutuhkan waktu sendiri atau ‘me time’ dan berkumpul bersama keluarga atau teman-teman.

Stalker: mode on

Dia pasti tidak akan merasa nyaman dan merasa bahwa Anda tidak percaya padanya. Daripada sibuk menerka-nerka perasaannya di media sosial, bukankah lebih baik bila Anda bicarakan langsung berdua.

Sumber : Metrotvnews/Jawaban.com by tk

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles