Sendawa, Kenali Manfaat dan Bahayanya
Sumber: Ayysa.com

Info Sehat / 2 June 2015

Kalangan Sendiri

Sendawa, Kenali Manfaat dan Bahayanya

Lori Official Writer
12572
<!--[if gte mso 9]><xml> Normal 0 MicrosoftInternetExplorer4 </xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]> <style> /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt; mso-para-margin:0in; mso-para-margin-bottom:.0001pt; mso-pagination:widow-orphan; font-size:10.0pt; font-family:"Times New Roman";} </style> Bersendawa tiga sampai empat kali setelah makan adalah hal yang normal. Karena bermanfaat untuk mengeluarkan gas atau udara yang menumpuk dalam perut sehingga mengurangi rasa tidak nyaman dalam lambung.

Namun sebelum melangkah jauh, Anda mesti mengetahui pengertian dan penyebab sendawa. Dalam dunia medis, bersendawa disebut dengan istilah aerophagia. Proses sendawa terjadi saat udara atau gas yang masuk dalam tubuh dipaksa keluar dari perut naik ke kerongkongan lalu di keluarkan dari mulut.

Bila bersendawa masih mencapai sekitar 30-40 kali sehari, maka hal itu masih dianggap normal. Namun Anda patut memahami bahwa penyebabkan sendawa bisa beragam, seperti mengkonsumsi makanan yang merangsang produksi gas berlebih dalam usus, termasuk minuman bersoda. Bisa pula disebabkan oleh faktor stress, psikis dan kebiasaan. Sendawa yang disebabkan faktor ini terbilang masih normal karena akan sembuh dengan sendirinya hanya dengan istirahat atau buang angin.

Akan tetapi menjadi berbahaya bila sendawa terjadi berkali-kali serta diikuti dengan gejala lain yang tidak biasa, seperti nyeri perut, dada terasa panas, mual dan muntah. Bila sendawa diikuti dengan ciri-ciri tersebut maka bisa diprediksi Anda mengalami penyakit lain dalam tubuh, seperti:

-  Dyspepsia atau penyakit gangguan pencernaan akibat stress, dampak rokok, alkohol dan obat-obatan.

- Gangguan pada esofagus yang disertai dengan asam lambung yang menyebabkan rasa mual dan tidak nyaman pada lambung.

- Maag yang disertai dengan rasa perih di bagian perut hingga menyebabkan mual dan muntah.

- Syndrom malabsorbsi yang disebabkan oleh timbulnya gas berlebihan di dalam sistem pencernaan, baik di lambung, usus halus dan usus besar.

-  Kanker kerongkongan atau perut yang ditandai dengan gejala adanya penumpukan udara di perut bagian atas serta sendawa disertai dengan perasaan kenyang walau makan sedikit.

Namun Anda tak perlu khawatir sebab Anda bisa memeriksakan diri segera kepada ahli penyakit dalam atau Gastro-hepatology untuk memastikan penyakit tersebut. Dengan mengetahui hal ini Anda bisa menjadi lebih berhati-hati dan jeli mendeteksi kesehatan tubuh Anda.

Sumber : Kompas.com/jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami