Paus Fransiskus Kecam Aksi ISIS bunuh 30 Umat Kristen Etiopia

Internasional / 22 April 2015

Kalangan Sendiri

Paus Fransiskus Kecam Aksi ISIS bunuh 30 Umat Kristen Etiopia

daniel.tanamal Official Writer
4114
<!--[if gte mso 9]><xml> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]> <style> /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt; mso-para-margin-top:0in; mso-para-margin-right:0in; mso-para-margin-bottom:8.0pt; mso-para-margin-left:0in; line-height:107%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri",sans-serif; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-fareast-language:EN-US;} </style>

Aksi gerombolan teroris Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) yang melakukan pembunuhan terhadap 30 orang umat Kristen Etiopia di Libya dan disebarkan dalam sebuah video beberapa hari lalu menuai gelombang kecaman. Salah satunya adalah pemimpin tertinggi Vatikan, Paus Fransiskus.

Paus pada Selasa (21/4/2015), berpesan kepada Patriarch Abuna Matthias dari Gereja Ortodoks Tawahedo Etiopia. "Dengan kesedihan yang mendalam, saya mendengar kembali terjadinya kekerasan terhadap umat Kristen yang tak bersalah di Libya. Saya ingin menyampaikan sebuah solidaritas spiritual untuk memastikan kepada Anda bahwa saya terus mendoakan umat Kristen di Afrika, Timur Tengah, dan sebagian Asia yang menderita akibat kekerasan," kata Paus.

Dalam video yang dirilis ISIS itu memperlihatkan 15 orang pria Etiopia dipenggal di sebuah pantai di Libya, sedangkan 15 orang lainnya dieksekusi dengan cara ditembak. Pada Februari lalu, ISIS juga memenggal 21 umat Kristen Koptik Mesir di Libya. Sementara pada awal bulan ini kelompok militan Al-Shabab Somalia membantai 150 orang di sebuah universitas di Kenya.




Sumber : Berbagai Sumber
Halaman :
1

Ikuti Kami