MENGENALKAN ANAK PADA IBADAH DI GEREJA_4
Sumber: google

Pelayanan Anak / 24 May 2014

Kalangan Sendiri

MENGENALKAN ANAK PADA IBADAH DI GEREJA_4

Hevi Teri Official Writer
2777

 BAGAIMANA PERILAKU KITA DI GEREJA

 
  Kehadiran anak dalam kebaktian gereja seringkali dimaksudkan oleh
  orangtuanya sebagai sarana untuk mengajar anak beribadah dan duduk
  diam. Sikap ini sebagian didasari oleh keinginan agar anak tidak
  mengganggu orangtuanya ataupun orang-orang dewasa lainnya selama
  kebaktian berlangsung. Seringkali, keinginan ini timbul dari
  keyakinan bahwa "latihan" ini penting agar kelak saat ia sudah
  besar, dapat bersikap baik dalam kebaktian di gereja. Pada taraf
  tertentu, sedikit keresahan dan kebisingan masih dianggap lucu jika
  anak itu berusia tiga tahun. Namun orangtua dengan cemas bertanya,
  "Tetapi bagaimana jika ia berperilaku seperti itu pada usia 13
  tahun?"
 
  Menuntut anak balita duduk diam selama satu jam atau lebih selama
  kebaktian tanpa ada sesuatu yang menarik minatnya adalah permintaan
  yang berlebihan. Sebagian orangtua mencoba dengan mengancam,
  membujuk, atau menyediakan beberapa jenis permainan yang tenang.
  Atau, berharap si anak tertidur. Usaha-usaha semacam itu mungkin
  berhasil dan orangtua serta orang-orang dewasa lainnya tidak terlalu
  terganggu selama kebaktian. Namun, berhasil membuat anak duduk diam
  bukanlah cara yang tepat untuk memperkenalkan anak pada ibadah yang
  bermakna baginya.
 
  Meminta anak yang paling aktif sekalipun untuk diam bukanlah sesuatu
  yang sulit selama si anak menemukan sesuatu yang dapat menarik
  perhatiannya. Bahkan, anak usia satu atau dua tahun pun dapat tetap
  asyik bermain selama jangka waktu yang cukup lama, jika ada
  aktivitas yang menarik hati mereka. Daripada berkutat dengan anak
  yang kelebihan energi untuk duduk diam di gereja, lebih bijaksana
  jika orangtua menyalurkan energi dalam membantu gereja merencanakan
  acara yang menarik untuk anak.

>>>>

by. Wes Haystead ( Yay. Gloria, Jogj ) 
 
 
Sumber : google
Halaman :
1

Ikuti Kami