Kepala Polri Jenderal (Pol) Sutarman mengatakan bahwa terorisme merupakan aksi kekerasan yang mengatasnamakan agama. Karena dirinya meyakini bahwa tidak ada ajaran agama manapun yang mengajarkan berjuang dengan kekerasan.
”Tidak ada ajaran agama mana pun yang mengajarkan berjuang dengan kekerasan. Kami menyampaikan, apa yang dilakukan kelompok mereka bukan murni agama. Justru mereka menyalahkan agama untuk kepentingannya,” kata Sutarman seusai bertemu dengan unsur pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat di Jakarta, Selasa (25/2).
Sutarman juga menambahkan bahwa peran pemuka agama dalam upaya deradikalisasi sangat diharapkan. Selain itu dirinya menyatakan juga bahwa penegakan hukum merupakan garda terakhir dalam upaya menyelesaikan masalah apa pun, termasuk terorisme.
Diberbagai dunia banyak kelompok-kelompok yang mempergunakan agama sebagai kedok dan tameng untuk kepentingan pribadi mereka. Terorisme tidak akan pernah berakhir jika seluruh elemen bangsa tidak bekerjasama untuk menyingkirkannya secara total.
Baca Juga Artikel Lain: