Cemarkan Nama MA, Acara Hitam Putih Dilaporkan Gayus Lumbuun

Nasional / 25 February 2014

Kalangan Sendiri

Cemarkan Nama MA, Acara Hitam Putih Dilaporkan Gayus Lumbuun

Yenny Kartika Official Writer
4384

Hakim Agung Gayus Lumbuun menilai pemberitaan mengenai isu suap Julia Perez (Jupe) kepada dirinya telah keterlaluan. Untuk itu, Gayus akan melaporkan acara Hitam Putih, yang pernah menayangkan wawancara Deddy Corbuzier dengan Jupe, ke Mabes Polri, besok, Rabu (26/2).

Dalam tayangan bincang-bincang Hitam Putih di Trans 7 pada Selasa (18/2), ditampilkan bukti transfer dana sebesar Rp 700 juta yang diberikan Jupe kepada Gayus. Meski belum dipastikan kebenaran bukti transfer tersebut karena diambil dari salah satu posting-an di Twitter, awalnya Jupe tidak membantahnya. Uang itu konon dipakai untuk menyogok Hakim Agung agar Dewi Persik dimasukkan ke penjara.

Seiring berlangsungnya perbincangan, Jupe kemudian mengaku ingin menindaklanjuti ‘orang iseng’ yang menyebarkan kabar penyuapan tersebut.

Nama Mahkamah Agung jelas menjadi buah bibir seputar isu sogok-menyogok tersebut. Gayus pun merasa terganggu, karena media terus-menerus membahas hal ini.

“Ini yang saya anggap satu pemberitaan yang bisa memberikan kerugian pada MA sebagai pengadilan tertinggi Indonesia, yang memutuskan perkara soal perkelahian (antara Jupe dan Depe) tersebut,” kata Gayus, Senin (24/2).

Untuk itu, pada Rabu (26/2) besok pukul 14.00 Gayus hendak melaporkan kasus ini ke Mabes Polri.

“Saya tidak melaporkan orang, tetapi pemberitaan seperti ini yang menimbulkan pencemaran nama baik saya dan lembaga MA,” kata Gayus di Gedung Mahkamah Agung, Selasa (25/2).

Depe harus mendekam di penjara selama tiga bulan terhitung sejak 13 Februari 2014 lalu. Sebelumnya, Jupe pun masuk jeruji besi pada Februari 2013. Keduanya terlibat kasus penganiayaan setelah saling cakar dan berkelahi dalam adegan perkelahian di syuting film Arwah Goyang Karawang.

Internet memang memberikan kesempatan begitu luas bagi khalayak umum yang ingin membagikan informasi. Namun, berita tidak akurat dan pada waktu yang tidak tepat bisa menjadi bumerang, bahkan berbuntut panjang karena merugikan orang lain.

 

BACA:

Irfan Bachdim Disanjung Karena Tak Utamakan Uang

A True Story of Yance Tamaela, A Violent Man

Berimanlah Sampai Anda Mendapatkannya!

Gereja Anglikan Luncurkan Pedoman Pemberkatan Nikah Sesama Jenis

Wahai Istri yang Dominan, Anda Bisa Berubah!

Orang Kristen dan Ateis Ini Berteman Karib Meski Berbeda Prinsip

Sumber : Berbagai sumber/yk
Halaman :
1

Ikuti Kami