Demi terlaksananya Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 yang baik, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengaku telah mengajak sejumlah tokoh lintas agama untuk mengawasi pesta rakyat lima tahunan di Indonesia. Nama-nama seperti Said Agil Siradj (Ketua Umum NU), Syafii Ma’arif (Ketua Umum PP Muhammadiyah), dan Pendeta Andreas Anaguru Yewangoe dipastikan bakal dilibatkan untuk menyukseskan Pemilu 2014.
"Untuk terselenggaranya Pemilu bersih, dan jujur dan adil (jurdil) maka kita akan mengajak serta para tokoh bangsa di tengah bangsa ini," ucap Ketua Bawaslu Muhammad, di Hotel Aryaduta, Jakarta, Senin (20/1/2014).
Muhammad mengatakan Bawaslu tidak melihat Pemilu 2014 sekedar mengejar hasil. “Tahun 2014 adalah tahun politik, dan Bawaslu ajak komponen bangsa yang lebih serius, terukur, dan komitmen kita bukan hanya hasil dari Pemilu tersebut, tapi proses," ungkapnya.
Selain menggandeng para tokoh agama, Bawaslu juga membentuk Gerakan Sejuta Relawan untuk pemilu. Berharap lewat kehadiran mereka maka pelaksanaan pemilu yang diidam-idamkan rakyat mampu terwujud dan ini bisa menjadi barometer nasional untuk pemilu-pemilu tingkat daerah di kemudian harinya.
Untuk mengerjakan sesuatu yang besar, pemerintah tidak bisa mengandalkan diri sendiri. Perlu peran serta masyarakat di dalamnya. Walau keberhasilan pencapaian tidak juga sampai 100%, tetapi hasil itu pasti jauh lebih baik daripada pemerintah single fighter melaksanakan program-programnya.
Baca juga :
Fakta Unik yang Terjadi Seputar Pemilu 2014
Hotma Sitompul : Semoga Bams Bisa Jaga Istri Dengan Baik
5 Cara Menjaga Daya Tahan Tubuh Agar Lebih Kuat
Sumber : jaringnews.com / budhianto marpaung