Kesibukan, Bom Waktu Bagi Hubungan Anda dengan Pasangan?
Sumber: adajendeladunia.blogspot.com

Single / 23 November 2013

Kalangan Sendiri

Kesibukan, Bom Waktu Bagi Hubungan Anda dengan Pasangan?

Budhi Marpaung Official Writer
3518

Memiliki aktivitas bermanfaat di dalam 24/7 (baca: 24 jam 7 hari) kita sangatlah menyenangkan. Selain potensi yang ada di dalam diri dapat terus tergali, kita tidak menjadi orang yang malas. Namun terkadang kesibukan justru dapat mengganggu hubungan kita dengan orang lain (dalam hal ini pasangan, red). Pertanyaannya, mengapa bisa seperti itu?

Jawaban terhadap pertanyaan di alinea sebelumnya sangatlah mudah yakni karena kesibukan mengalihkan perhatian kita. Fokus kita senantiasa diarahkan kepada apa yang kita lakukan hari-hari atau tanggungjawab (sifatnya tugas) yang harus diselesaikan. Bila sudah begini kejadiannya, tidak perlu menunggu lama-lama. Orang-orang di sekitar kita pasti bakal marah dan jengkel sebab mereka merasa tidak diperhatikan. Mungkin saja orang yang sebal itu justru adalah kita sendiri dimana pasangan (pacar) kita terlalu asyik dengan pekerjaan atau bahkan pelayanannya.

Mengatur waktu merupakan solusi terhadap hal yang menjadi masalah ini. Anda harus secara sengaja mengkomitmenkan diri memprioritaskan mana yang harus benar-benar dilakukan sekarang dan mana yang perlu dikerjakan nanti. Berkenaan dengan persoalan tersebut, relasi dengan pasangan jangan juga disepelekan. Anda tetap perlu mengkhususkan waktu berkomunikasi dengan si doi. Saran penulis, ada baiknya ketika memiliki kesempatan bertemu atau bisa berbincang-bincang, diskusikan bersama pacar Anda, mau sesering apa komunikasi yang Anda berdua ingin jalin? Yang berintensitas tinggi kah, sedang, atau rendah? Jika telah disepakati maka pegang itu dan jalani.

Sebisa mungkin jauhkan pemikiran, ‘dia kan pasti udah tahu saya. Hari-hari saya disibukkan dengan A, B, C. Dia tidak akan keberatan dengan apa yang saya lakukan.’ Ingat, Anda bukanlah Tuhan. Jadi, Anda jangan bermain persepsi disini. Dalam banyak kasus, persepsi seringkali kali salah dan merugikan diri sendiri.

Memiliki kesibukan sah-sah saja, tetapi melihat dan menyadari ada orang-orang yang perlu kita kasihi dan ajak berinteraksi juga wajib diketahui. Jika Anda bisa menerapkan keduanya secara seimbang maka kesibukan tidak akan menjadi bom waktu bagi hubungan Anda dengan pasangan Anda.

 

Baca juga :

Sibuk Untuk Tuhan

Berpijak Pada Firman-Mu

Terima Kasih Mitra CBN, Saya Mendapatkan Pekerjaan Baru

Thread Forum JC : Bakti Sosial (Berbagi Kasih Dengan Anak-Anak Tanah Merah - OBI  

Sumber : jawaban.com / bm
Halaman :
1

Ikuti Kami