Alquran dan Alkitab Muliakan Isa Almasih

Internasional / 6 September 2013

Kalangan Sendiri

Alquran dan Alkitab Muliakan Isa Almasih

daniel.tanamal Official Writer
9216

Salah satu upaya dalam merekatkan hubungan persaudaraan dan persatuan nasional di Indonesia tanpa memandang suku, agama dan ras adalah diadakannya sebuah dialog interaktif yang melihat perbedaan sebagai jembatan yang menyatukan.

Salah satunya adalah sebuah dialog bertajuk Mengenal Wajah Islam di Indonesia yang diselenggarakan Gereja Kristen Jawa (GKJ) Bekasi Timur. Direktur Denny JA Foundation, Novriantoni Kahar yang menjadi salah satu narasumber banyak berbicara mengenai ajaran dalam Islam dan juga pandangannya kepada Isa Almasih.

Salah satunya adalah penjelasan mengenai Alquran yang memandang sosok Isa Almasih atau dalam kekristenan disebut Yesus Kristus secara baik, positif, bahkan mulia. “Alquran sesungguhnya senantiasa memandang sosok Isa Almasih–Yesus Kristus–secara baik, positif, bahkan mulia.”

“Kisah tentang terhindarkannya Yesus dari konspirasi hukuman salib bahkan terangkatnya Isa ke surga setelah lolos dari jebakan maut itu, perlu dilihat secara positif. Dalam logika Alquran, Allah melindungi utusan-Nya dari rencana kejahatan orang-orang fasik,” katanya.

Pada satu contoh perbedaan versi inilah Novriantoni meminta agar setiap orang jangan terburu-buru untuk menjadikannya sebagai titik tengkar atau menjadikannya sebagai sebuah debat kusir yang tidak berujung. “Nikmatilah dahulu keindahan dan keagungannya. Kita harus ingat bahwa Alquran maupun Alkitab dengan sepenuh upaya berusaha menuturkan kisah tentang Isa Almasih dengan cara-cara yang mulia,” katanya.

Tidak majunya masyarakat Indonesia untuk mengubah bangsa, salah satunya adalah terlalu terpancing pada perdebatan perbedaan yang justru memecah belah. Jika perbedaan dimaknai sebagai jembatan menuju persatuan tentu Indonesia akan cepat menuju masyarakat yang sejahtera dan terhindar dari huru-hara.

 

 


Sumber : satuharapan
Halaman :
1

Ikuti Kami