Merdeka dari Kebangkrutan

Entrepreneurship / 16 August 2013

Kalangan Sendiri

Merdeka dari Kebangkrutan

Yenny Kartika Official Writer
7314

Menjalankan usaha dan mengelola keuangan itu seperti roda yang berputar; kadang kita mengalami kejayaan, kadang kebangkrutan. Kebangkrutan dalam keuangan bisa terjadi karena kegagalan usaha, kegagalan di perusahaan tempat bekerja, maupun karena keadaan di negara tempat kita tinggal dan menjalankan usaha. Bahkan saat kita sedang berada di puncak kejayaan, kebangkrutan bisa melanda sewaktu-waktu.

Masalah keuangan dalam hidup tidak dapat dianggap remeh, karena problem yang satu ini dapat mengakibatkan gangguan emosional, stress, dan kekacauan dalam hubungan dengan orang lain. Beberapa orang bahkan bisa mengalami krisis harga diri gara-gara mengalami kebangkrutan.

Meskipun demikian, selalu ada cara untuk bangkit dari kebangkrutan. Berikut ini beberapa tips sederhana.

 

#1 Ceritakan permasalahan Anda kepada orang yang bisa dipercaya

Mendapatkan nasihat dari orang yang bisa membantu Anda sangatlah diperlukan, sebagai bentuk dukungan bagi Anda. Diskusikan permasalahan keuangan yang sedang Anda hadapi dengan orang yang ahli dalam bidangnya atau orang yang sudah pernah bangkit dari problem yang sama. Dengan begitu, Anda tidak akan merasa sendiri saat berjuang untuk bangkit dari kebangkrutan.

 

#2 Jaga pengeluaran Anda

Penting bagi Anda untuk membuat anggaran dan hanya mengeluarkan uang untuk hal yang benar-benar dibutuhkan. Kecanggihan teknologi dapat membantu Anda, misalnya: gunakan aplikasi gratis di smartphone yang dapat membantu mencatat pengeluaran, membuat personal budget, dan memberi peringatan bila Anda sudah dekat dengan limit Anda.

 

#3 Buat rencana keuangan

Mereka yang memiliki perencanaan keuangan biasanya lebih percaya diri dalam memenuhi kebutuhan primer, biaya kesehatan, biaya ekstra untuk rekreasi, dan merencakan aktivitas saat pensiun. Mintalah bantuan konsultan keuangan untuk menentukan apakah Anda sudah on track sehingga Anda mencapai tujuan Anda.

 

#4 Jalani rencana yang telah dibuat

Temukan keseimbangan yang tepat antara pengeluaran untuk kebutuhan dan tabungan hari depan. Ahli keuangan menganjurkan model 50/30/20 (artinya, 50 persen untuk kebutuhan primer, 30 persen untuk tabungan, dan 20 persen untuk pengeluaran pribadi).

 

Jangan terlalu sibuk untuk meratapi kebangkrutan yang sedang Anda hadapi, melainkan syukurilah, karena ini merupakan ajang untuk mempraktekkan prinsip yang benar dalam mengelola keuangan. Siapa tahu, setelah Anda berhasil bangkit dan merdeka dari kebangkrutan, di masa datang pengalaman Anda menjadi inspirasi dan solusi bagi orang lain. Percayalah Tuhan akan menolong Anda melewati masa-masa kebangkrutan saat Anda melakukan bagian Anda dengan tepat!

 

BACA JUGA:

Usaha Bangkrut, Hubungan Suami Istri Hancur?

Kartu Kredit Buat Bangkrut Akibat Belanja? Terapkan Ini!

Uang Justru Hancurkan Karir Selebritis Ini

Fibromyalgia Sebabkan Perceraian dalam Rumah Tangga?

Cinta Terhalang Perbedaan Suku. Benarkah Ini?

Para Artis Hollywood yang Pernah ke Indonesia

TUHAN Menolongku Melunasi Biaya Kuliah!

Sumber : TEROPONG BISNIS | BRIGHTER LIFE | YK
Halaman :
1

Ikuti Kami