Mereka Bertemu dan Jatuh Cinta Setelah Ubah Jenis Kelamin
Sumber: Sean Spencer / Hull News & Pictures Ltd

Nasional / 20 April 2013

Kalangan Sendiri

Mereka Bertemu dan Jatuh Cinta Setelah Ubah Jenis Kelamin

Lois Official Writer
4619

Pasangan yang satu ini merupakan pasangan yang luar biasa. Felix Law (46) dan Helen Morfitt (56) sama-sama pernah menjalani operasi penggantian kelamin. Felix yang dulunya wanita berubah menjadi pria dan Helen yang dulunya pria berubah menjadi wanita dan mereka akan menikah.

Pernikahan ini bukanlah pernikahan pertama bagi keduanya. Felix sudah pernah menikah sebelumnya sebagai seorang wanita berusia 21 tahun dengan seorang pria. Namun, setelah memiliki 2 orang anak, dia tidak kuat membohongi diri sendiri dan meninggalkan keluarganya karena mengira dia homoseksual. Setelah menjalin hubungan dengan lesbian, dia mendapati dirinya transgender.

Lain lagi kisah Helen. Sewaktu menjadi pria, dia pernah menikah sebanyak 3 kali dan memiliki 8 anak. Menurutnya, hal ini dilakukannya untuk menutupi perasaan bahwa dia terperangkap dalam jenis kelamin yang keliru. “Itu adalah waktu yang sangat menegangkan bagi saya. Saya diberitahu oleh dokter bahwa saya bisa mati jika saya tidak melakukan sesuatu tentang hal itu karena itu bisa membuat tekanan darah saya tinggi. Lalu saya berdamai dengan diri sendiri,” ujar Helen seperti dilansir Daily Mail, Selasa (16/4).

Setelah mendapati dirinya transgender, Felix dilanda kebingungan dan mengaku pada dokter bahwa dia dilahirkan dalam tubuh yang salah. Dokter merujuk Felix ke seorang psikolog yang akhirnya dia dirujuk pada Helen, pemimpin kelompok pendukung transgender. Di situlah awal pertemuan mereka. Keduanya berbagi cerita dan mereka pun jatuh cinta. Pasangan ini akan menikah pada tanggal 13 September 2013 di Gretna Green, Skotlandia.

Betapa uniknya bagaimana mereka bisa bertemu dan saling jatuh cinta. Meskipun pernikahan ini berbeda jenis kelamin, pada dasarnya mereka sendiri sudah pernah berganti jenis kelamin, menyalahi kodrat mereka sebagai seorang wanita maupun seorang pria. Mudah-mudahan kebersamaan mereka ke depan, dapat mengubah cara berpikir mereka sehingga masing-masing berperan sesuai dengan kodratnya.

 

Baca juga :

2013 Miss Universe Terima Peserta Transgender

Brighton City di Inggris Luncurkan Toilet Transgender

Emosi Negatif Datang Dari Persepsi yang Salah

Trik Hadapi Ujian dari Anak Laki-Laki

Penyebab, Ciri dan Penanganan Anak Autis

Mari Jadi Berkat Melalui Media

Sumber : detik.com by lois horiyanti/jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami