Indonesia Dinilai Sebagai Negara Paling Toleran di Dunia

Nasional / 12 March 2013

Kalangan Sendiri

Indonesia Dinilai Sebagai Negara Paling Toleran di Dunia

daniel.tanamal Official Writer
3360

Laporan Tahunan Kehidupan Keagamaan di Indonesia 2012 menyimpulkan bahwa Republik Indonesia adalah negara yang paling toleran di dunia. Hal tersebut terkemuka dengan beberapa indikator yang salah satunya adalah kebijakan hari libur nasional dalam perayaan hari besar agama-agama minoritas.

"Konghucu di Indonesia hanya berjumlah 4-5 juta, tapi hari rayanya dijadikan libur nasional. Umat Islam di Prancis dan Jerman sekitar 10 persen, tapi Idul Fitri dan Idul Adha tak dijadikan hari libur," kata Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama (Kemenag) Prof Machasin di Jakarta, Kamis (7/3).

Sementara itu Jusuf Kalla yang juga hadir sebagai pembicara melihat baha toleransi di Indonesia sangat baik. Terlihat dari lebih banyaknya hari libur nasional yang diperuntukan bagi hari raya keagamaan. "Dari 14 libur nasional, 12 adalah hari agama. Ini tak terjadi di negara mana pun di dunia," katanya.

Selain itu JK juga menuturkan, pada 2007, dari 33 gubernur di Indonesia, 10 di antaranya adalah nonmuslim. Pada 2013, dari 33 provinsi ada 8 gubernur nonmuslim. Untuk pemerintahan, pada zaman Orde Baru, hampir semua kementerian penting pernah dijabat nonmuslim.

"Ini merupakan sesuatu yang mungkin tak pernah terjadi di Amerika Serikat sekali pun, bahwa ada kementerian strategis dipegang oleh muslim selaku minoritas di sana," ucapnya.

Untuk itulah Slamet mendorong agar toleransi dipahami pada struktur yang lebih luas. Yakni, tidak sekadar interaksi antaragama, tapi juga wilayah sharing di ranah politik maupun sosial. "Ini sesuatu yang hampir tidak terjadi di negara lain."

 

 


Halaman :
1

Ikuti Kami