Banjir dan Macet Kembali Meresahkan DKI

Nasional / 15 January 2013

Kalangan Sendiri

Banjir dan Macet Kembali Meresahkan DKI

Papa Henokh Hizkia Immanuel Simamora Official Writer
3075

Sejak semalam hingga saat ini, hujan menguyur Ibukota Jakarta. Akibatnya, arus lalu lintas di beberapa wilayah terendam banjir. Kali ini, kawasan titik banjir juga menimpa wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Barat. Akibatnya, kemacetan lebih parah dibanding hari-hari biasa terjadi di mana-mana sejak pagi tadi.

“Pokoknya macet parah. Bayangin, saya berangkat kerja naik mobil dari Pamulang jam tujuh pagi, tiba di kantor di Kebayoran Lama jam sepuluh tadi. Hari-hari biasa, paling macet biasanya dua jam. Padahal, jalan yang saya lewati bukan kawasan banjir,” jelas Anto, karyawan swasta di Jakarta Selatan.

Banjir di Jakarta Selatan melanda kawasan, seperti kawasan Pesanggrahan Jalan Ciledug Raya, Jalan Bangka, daerah Kamang Pondok Labu, Jalan Denpasar Kuningan.

Genangan banjir di wilayah Jakarta Barat mulai di depan kantor Dispenda Daan Mogot, Jalan Grogol, Jalan Rawa Buaya Cengkareng, dan kawasan Meruya Selatan. Di titik-titik ini, ketinggian air bervariasi sekitar 40 sampai 50 centi meter.

Akibat hujan yang tak berhenti juga menimpa Bogor, membuat ketinggian air di pintu air Katulampa, Bogor Jawa Barat, meningkat. Informasi dari BNPB sampai pukul 06.37 WIB tadi pagi, ketinggian air sempat mencapai 180 cm. Ketinggian air ini akan terus naik akibat hujan tak berhenti.

Pihak Satlantas Polda Metro Jaya menghimbau agar masyarakat yang melakukan aktivitas dengan menggunakan kendaraan roda dua dan empat agar berhati-hati karena situasi genangan air, ditambah lagi badan jalan yang licin.

Banjir dan macet kembali meresahkan masyarakat DKI Jakarta, tapi yang ajaibnya keresahan tersebut selalu ditoleransi oleh masyarakat dan tidak pernah ada aksi yang radikal memerangi kedua hal tersebut. Entah karena masyarakat tidak tahu bagaimana cara memeranginya atau entah karena sudah terbiasa dan bersahabat dengan banjir dan macet.

 

Baca Juga :

THE IMPOSSIBLE, Kisah Duka Tsunami 2004

Setelah Paus 'nge Tweet', Kini Ada Layanan SMS Doa Katolik

Di Prancis, Muslim & Kristen Katolik Demo Lawan Pernikahan Sejenis

Satu dari 25 Remaja Amerika Coba Bunuh Diri

Banyak Dari Warga AS Tewas Karena Kekerasan

Gereja Katolik Menghentikan Misa Kaum Gay di Soho, London

PMI Siagakan 200 Relawan Hadapi Banjir Jakarta

Sumber : lensaindonesia / jp.mamora
Halaman :
1

Ikuti Kami