Franklin Graham Kaget Ada Artikel Mormonisme di BGEA

Internasional / 18 November 2012

Kalangan Sendiri

Franklin Graham Kaget Ada Artikel Mormonisme di BGEA

PrincessPina Cahyonoputri Official Writer
5008

Sebulan setelah Billy Graham Evangelistic Association (BGEA) menghapus artikel yang menjelaskan Mormonisme sebagai "aliran sesat" di situsnya, kementrian kepala Franklin Graham menjelaskan kepada CNN bahwa dia tidak mengetahui keberadaan artikel tersebut dan mengaku tersebut setelah mengetahuinya.

"Kami memiliki 10.000 halaman dan saya tidak menulis semuanya. Ada orang lain yang menulisnya,” ungkapnya.

Diberitakan sebelumnya, BGEA pernah memuat artikel yang mengkategorikan saksi Yehuwa, Mormon, Gereja Unifikasi, Unitarian, spiritis, dan Scientology sebagai sekte, atau tidak termasuk kekristenan.

Namun artikel tersebut diturunkan pada bulan Oktober setelah Billy Graham bertemu dengan Mitt Romney yang adalah penganut Mormon. Dalam perjumpaan itu, Graham terkesan oleh keyakinan moral yang kuat yang dimiliki Romney. Graham kemudian mengatakan akan melakukan semua yang bisa dilakukannya untuk mendukung Romney.

Banyak penginjil yang menyayangkan keterlibatan Graham dalam dunia politik yang semakin meningkat di tahun ini. Selain meminta orang Kristen untuk memilih presiden yang memegang nilai-nilai alkitabiah dalam pemilu 6 November lalu, Graham juga mendukung amandemen North Carolina melindungi pernikahan sebagai antara seorang pria dan seorang wanita.

Franklin Graham, putra Billy Graham, mengatakan kepada CNN bahwa ayahnya selalu terlibat dalam politik dan telah dikenal setiap presiden sejak Harry Truman. Tentang alasannya memberi dukungan terhadap amandemen pernikahan, menurut Franklin, ayahnya tidak pernah membayangkan bahwa setelah 94 tahun pelayanannya, dia akan membahas definisi pernikahan.

"Dia hanya tidak pernah membayangkan akan ada amandemen untuk memberikan yang jelas, definisi alkitabiah untuk pernikahan,” ungkap Franklin.

Sumber : christianpost/vina
Halaman :
1

Ikuti Kami