November, Bulan Kejatuhan Para Jenderal di Amerika Serikat

Nasional / 15 November 2012

Kalangan Sendiri

November, Bulan Kejatuhan Para Jenderal di Amerika Serikat

daniel.tanamal Official Writer
3976

November merupakan bulan yang paling ditunggu-tunggu rakyat Amerika Serikat. Pada bulan yang masih bergulir inilah Pemilu Presiden dilaksanakan. Pada Selasa 6 Nopember, Barack Obama kembali terpilih menjadi presiden usai mengalahkan Mitt Romney dalam electoral votes.

Namun kejadian berikutnya sungguh diluar dugaan. Beberapa petinggi militer yang merupakan pimpinan strategis dan cukup terpandang membuat heboh dengan skandal perselingkuhan dan penggunaan dana perjalanan yang memboroskan keuangan negara. Berikut adalah para jenderal besar di Amerika Serikat yang membuat berita tidak mengenakan itu :

Jenderal David Petraeus

Direktur Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) David Petraeus mengundurkan diri dari jabatannya karena hubungan di luar nikah. Mantan pemimpin militer paling populer di AS ini diketahui berselingkuh dengan seorang penulis biografi Paula Broadwell, dan Jill Kelley seorang petugas penghubung sosial di markas militer di Tampa. Hingga saat ini kasusnya masih diselidiki secara mendetail oleh biro investigasi FBI.

Jenderal John Allen

Komandan Pasukan Sekutu di Afganistan ini terkena imbas dari skandal perselingkuhan Jenderal David Petraeus. Dirinya kini di bawah penyelidikan FBI setelah ditemukan sejumlah besar pesan Allen yang dikirim ke wanita bersuami yang lain, Jill Kelley, wanita yang berselingkuh dengan Petraeus.

Jenderal William Ward

Jenderal bintang empat pemimpin Komando Afrika (AFRICOM) yang punya sebutan “Kip” ini diturunkan pangkatnya (didemosi) karena terbukti menghabiskan ratusan ribu dolar untuk perjalanan mewah. Oleh Menteri Pertahanan AS, Leon Panetta, dirinya diturunkan menjadi letnan jenderal dan diminta untuk mengganti dana sebesar 82.000 dollar AS karena telah menggunakan dana perjalan Pentagon untuk keuntungan dan kepentingan pribadi.

Tercatat bahwa ketiga jenderal ini adalah pimpinan yang sedang didalam masa keemasannya. Kegemilangan dan prestasi besar yang mereka torehkan membuat mereka dipercaya menjadi pemimpin untuk jabatn strategis dan vital. Namun mereka terjatuh dalam godaan dan ujian yang seharusnya dapat mereka lewati. Integritas dan iman yang kuat akan menjadi senjata yang ampuh bagi seseorang dalam menghadapi badai cobaan dan pergumulan.

 


Sumber : berbagai sumber - daniel tanamal
Halaman :
1

Ikuti Kami