9,5 Juta Pelajar Afganistan Doakan Gadis Pakistan Yang di Tembak Taliban

Nasional / 14 October 2012

Kalangan Sendiri

9,5 Juta Pelajar Afganistan Doakan Gadis Pakistan Yang di Tembak Taliban

Puji Astuti Official Writer
3382

Nama gadis Pakistan yang ditembak oleh Tehrik-e Taliban Pakistan (TTP) itu adalah Malala Yousufzai, seorang aktifis remaja yang masih berusia 14 tahun. Malala dalam keadaan kritis karena ditembak oleh Taliban di bagian kepala dan leher pada 9 Oktober lalu, sebagai ungkapan simpati sekitar 9,5 juta pelajar Afganistan berdoa bagi kesembuhannya.

"Untuk menunjukkan simpati bagi Malala Yousafzai, sekitar 9,5 juta siswa di seluruh negeri yang berada di 15.500 sekolah dan pusat-pusat pendidikan menyampaikan doa untuk kesembuhannya," demikian pernyataan juru bicara Kementerian Pendidikan Afganistan, Amanullah Iman sebagaimana dirilis AFP, Sabtu (13/10) lalu.

Amanullah juga menyatakan bahwa serangan terhadap Malala merupakan serangan terhadap dunia pendidikan. Selain doa dari pelajar Afganistan, sebelumnya demo-demo terjadi diberbagai kota Pakistan, juga Sekretaris Perserikan Bangsa-Bangsa (PBB) Ban Ki-moon serta Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengutuk serangan terhadap Malala tersebut.

Malala sebenarnya hanyalah pelajar seperti pada umumnya di Pakistan, namun saat ia berusia 11 tahun ia berani menyuarakan tindakan brutal Taliban yang membakar sekolah khusus bagi perempuan di Lembah Swat melalui blog BBC. Taliban merupakan kelompok ekstrimis Islam yang melarang keras anak perempuan untuk mendapatkan akses pendidikan.

Karena tindakan beraninya itu, Malala mendapatkan penghargaan perdamaian nasional dari pemerintah Pakistan pada 2011 lalu bahkan dinominasikan untuk meraih penghargaan kelas dunia yaitu International Children’s Prize. Malala juga dikenal sebagai aktivis remaja yang memperjuangkan akses pendidikan bagi perempuan di daerahnya.

Usia Malala terbilang sangat muda untuk menjadi seorang pejuang pendidikan, namun hal itu tidak menghentikannya menjadi inspirasi bagi generasinya untuk bangkit melawan penindasan dan kebodohan. Mari berdoa bagi Malala supaya ia selamat dan terus menjadi inspirasi bagi dunia.

Sumber : Detik.com | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami