The Amazing Spider-Man, Ungkap Masa Lalu Peter Parker

Film Review / 5 July 2012

Kalangan Sendiri

The Amazing Spider-Man, Ungkap Masa Lalu Peter Parker

Puji Astuti Official Writer
7217

Siapa yang tidak kenal dengan Spider-Man, tokoh super hero dengan jaring laba-labanya. Nah, di bulan Juli ini Columbia Pictures kembali menghadirkan tokoh Spider-Man di layar lebar dengan judul The Amazing Spider-Man.

Berbeda dengan trilogy Spider-Man sebelumnya yang menampilkan sosok Peter Parker sebagai sosok anak muda yang sedikit culun dan pintar dengan profesi fotografer, dalam film ini Peter Parker yang kini diperankan oleh Andrew Garfield lebih tampak seperti anak muda pada umumnya. Ia tidak terlihat freak dan kutu buku, karena selain sebagai fotografer di kampusnya ia juga suka bermain skateboard. Emosi Peter pun lebih ditonjolkan seperti ketika ia marah, dia pergi keluar rumah sambil membanting pintu (hal ini tentu bukan teladan yang baik). Namun dengan demikian, film ini menonjolkan sisi kemanusiaan seorang super hero.

Diawali dengan kehidupan Peter yang penuh misteri, penonton diajak kembali ke awal kehidupan Peter ketika masih kecil dimana tiba-tiba ayah dan ibunya buru-buru membenahi koper dan menitipkannya ke rumah Paman Ben dan Bibi May, ia kemudian tidak pernah bertemu dengan orangtuanya sejak itu. Kemudian ketika Peter mencapai usia remaja dan duduk di bangku sekolah menengah, ia mulai penasaran tentang apa yang terjadi pada orangtuanya. Ia pun menemukan ternyata setelah ia dititipkan ke rumah Paman Ben, kedua orangtuanya tewas dalam sebuah kecelakaan. Peter ternyata mendapati bahwa ayahnya ternyata mewariskan hasil penelitiannya tentang genetika kepadanya. Sebelumnya, ayah Peter bekerja sama dengan Dr. Curt Connors yang dengan hasil penelitian genetika mengubah dirinya menjadi kadal raksasa yang kemudian menjadi musuh Spider-Man. 

Jika di film-film sebelumnya Peter tergila-gila dengan seorang gadis bernama Mary Jane, di film The Amazing Spider-Man ini Peter jatuh cinta dengan seorang gadis bernama Gwen Stacy. Yang menarik Gwen tampil sebagai gadis yang lebih tangguh, pintar dan juga menyenangkan. Tentu sosoknya jauh berbeda dengan Mary Jane yang seringkali tampil rapuh dan butuh diselamatkan oleh Spider-Man.

Secara plot cerita, film The Amazing Spider-Man ini tidak banyak berubah, namun tetap menjanjikan sesuatu yang menarik bagi pecinta tokoh Spider-Man. Film ini terasa lebih serius dari seri Spider-Man sebelumnya, karena plot humor hampir tidak ada. Sebaliknya, adegan perkelahian hampir tidak berhenti hingga akhir.

Secara pesan moral, hampir sama dengan film-film sebelumnya The Amazing Spider-Man bicara tentang bertumbuh dewasa – secara fisik, mental dan emosional – dan tiba-tiba masuk dalam sebuah panggilan yang tidak pernah diduga sebelumnya, kemudian menyadari bahwa batasannya adalah kebebasan untuk memilih jalan kehidupan yang ingin dijalaninya. Peter yang tiba-tiba mendapat kekuatan super seperti layaknya anak remaja yang mendapat mainan baru melompat kesana kemari, berayun dan mengejar penjahat, hingga suatu saat ia disadarkan oleh sang paman bahwa dengan dikaruniai kekuatan lebih besar maka datang juga tanggung jawab yang lebih besar.

Secara keseluruhan, film The Amazing Spider-Man ini layak untuk dinantikan dan ditonton, namun bagi anak-anak perlu bimbingan khusus dari orangtua mengingat banyak adegan kekerasan, marah dan juga adegan mesra antara Peter Parker dengan Gwen Stacy. Karena film ini telah dirilis di bioskop-bioskop Indonesia, pastikan setelah Anda menontonnya berikan pendapat Anda di bawah ini ya. GBU.

Title : The Amazing Spider-Man

Starring : Andrew Garfield, Emma Stone, Rhys Ifans, Denis Leary, Martin Sheen, Sally Field, Campbell Scott, C. Thomas Howell

Genre : Sci-fi/Fantasy

Audience  : Teenagers and adults

Rating : PG-13

Runtime : 136 minutes

Distributor : Columbia Pictures/Sony Pictures Entertainment

Director : Marc Webb

Executive Producer  : Stan Lee, Michael Grillo

Producer : Avi Arad, Matthew Tolmach, Laura Ziskin

Writer : James Vanderbilt, Alvin Sargent, Steve Kloves

<object width="400" height="309" data="http://www.jawaban.com/news/userfile/videofile/mediaplayer.swf" type="application/x-shockwave-flash"> </object>

Sumber : Berbagai Sumber | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami