Sang Ahli Nubuat itu Kini Telah Wafat

Grant Jeffrey, seorang dosen di sekolah Alkitab Kanada yang dikenal ahli dalam bidang nubuatan Alkitab meninggal pada akhir pekan lalu karena serangan jantung. Ia wafat pada usia yang ke-64.

"Ia sekarang sudah tidak merasakan sakit, ia sudah sembuh dan sekarang berada dengan dengan Bapa Surgawi. Dia akan sangat dirindukan," tulis sebuah pernyataan yang dilansir oleh website Grant Jeffrey Ministries. 

Pemakaman Grant Jeffrey dipastikan diselenggarakan di Toronto, hanya lokasi pemakamannnya baru ditentukan. Hal ini akan diumumkan dalam waktu dekat, demikian ungkap pihak GJM.

Jeffrey dirawat di rumah sakit di Toronto, Kanada, pada tanggal 7 Mei dalam kondisi kritis. Lembaga pelayanan dimana Jeffrey melayani mengatakan dalam sebuah pernyataan hari Sabtu bahwa Jeffrey meninggal setelah menderita serangan jantung Jumat malam. Ia meninggalkan seorang istri bernama Kaye.

Meskipun seorang tokoh kontroversial, Jeffrey sangat populer dan memiliki banyak murid.

27 bukunya, baik fiksi dan non-fiksi, sudah diterjemahkan ke dalam 24 bahasa dan terjual lebih dari tujuh juta kopi di seluruh dunia. Mereka yang menjadi penerbit buku-buku Jeffrey selama ini diketahui merupakan penerbit-penerbit raksasa seperti Harper Collins, Zondervan dan Bantam.

Beberapa judul buku yang berfokus pada nubuat, seperti Armageddon, Pangeran Kegelapan, Peringatan Akhir atau Countdown to Apocalypse meraih penjualan menakjubkan pada masa penerbitannya. Selain buku yang terkait dengan hal nubuat, Jeffrey menuliskan buku-buku lain diantaranya ialah Mencari Kebebasan Keuangan dan Perang Melawan Teror.

Novelnya yang didasarkan kepada teori kenabian, By Dawn’s Early Light, yang ditulis bersama Angela Hunt, menerima Penghargaan Christy untuk novel Fiksi Nabi Terbaik  1999.

Sebelum meninggal dunia, Jeffrey sebenarnya sedang mengerjakan satu buku yang ia beri judul One Nation Under Attack. Rencananya buku ini dirilis ke publik di tahun mendatang. Namun, dengan kematian sang penulis maka sepertinya hal itu akan sulit dikerjakan.

Selain sebagai pengajar, Jeffrey dikenal juga sebagai pembawa acara sebuah program televisi rohani di Amerika Serikat.

Kematian seorang Grant Jeffrey pasti menyedihkan hati para kerabat dekat dan setiap orang yang pernah dilayaninya. Namun, ingatlah bahwa Tuhan memiliki rancangan indah melalui peristiwa ini. Mungkin kita semua tidak tahu sekarang, tapi saatnya nanti Tuhan pasti menunjukkan kepada kita. Saat Dia menunjukkan hal itu, ada sorak-sorai hormat kemuliaan kepada-Nya dari orang-orang yang masih hidup di dunia.

Baca juga: 

Kau Berfirman

Kopi Darat Mei 2012

Tetap Bertahan Saat Pasangan Selingkuh

Sumber : christianpost.com/budhianto marpaung

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles