Hatta : Lebih Adil, Pemerintah Beri Tunjangan Pada Pendeta

Saat ini, bukan hanya imam masjid dan guru mengaji yang mendapat tunjangan dari pemerintah Kabupaten Maros. Selain mereka, pendeta dan pastor yang ada di Butta Salewangang juga kebagian. Hal ini dinyatakan oleh Bupati Maros, HM Hatta Rahman.

Pada Selasa lalu (1/5) dia menyerahkan tunjangan kepada 16 pendeta sebesar Rp 250 ribu per bulan. Uang ini akan dibayarkan setiap tiga bulan. Hatta berharap para pastor dan pendeta juga bisa mensosialisasikan program pemerintah ketika menyampaikan khotbah di gereja. Antara lain terkait pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Hatta juga menyampaikan bahwa ke depan Pegawai Negeri Sipil (PNS) non Islam juga akan mengikuti tes keagamaan. Jika PNS muslim mengikuti tes mengaji, maka PNS yang beragama Kristen akan mengikuti tes pendalaman Alkitab. “Nantinya mereka akan diminta menyampaikan isi Alkitab melalui khotbah singkat selama tiga menit di depan pendeta atau pastor,” ujar Hatta. Rencananya, bupati juga akan memberi bantuan terhadap gereja di Maros senilai Rp 2 juta per gereja.

Suatu itikad yang baik dari bupati Maros. Tapi tanpa tunjangan sekalipun, kita berani mengatakan bahwa kita akan melakukan apa yang menjadi bagian kita, seperti yang telah ditetapkan Tuhan untuk kita yaitu menjadi berkat buat orang lain dan juga membangun negara yang takut akan Tuhan sehingga mengenal Tuhan lebih lagi. Kita lakukan ini bersama-sama pemerintah. Itulah panggilan dan tanggung jawab yang mulai sekarang bisa kita pikul bersama.

Sumber : fajar.co.id by lois horiyanti/jawaban.com

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles