Operasi Ubah Kehidupan Sang Bocah Kura-Kura Ini

Serba-Serbi Sehat / 30 April 2012

Kalangan Sendiri

Operasi Ubah Kehidupan Sang Bocah Kura-Kura Ini

Budhi Marpaung Official Writer
5675

Seorang bocah 8 tahun asal China Utara kini dapat tersenyum kembali setelah kulit yang mengeras di punggungnya berhasil dilepaskan oleh petugas medis dari Rumah Sakit Umum Militer Urumqi, Provinsi Xinjiang, China. Ia begitu gembira kala mengetahui operasi yang berlangsung selama dua jam itu membawa hasil yang positif.

Untuk diketahui, bertahun-tahun sudah Maimati Hali harus menanggung penderitaan karena kondisi tubuhnya yang seperti kura-kura ninja. Bahkan oleh sebab hal itu, ia harus menerima intimidasi dari orang-orang terdekatnya.

Namun, Maimati Hali tidak pernah mengeluh. Ia terus melewati hari-harinya dengan semangat yang positif.

"Orang-orang mengintimidasi dia dan karenanya kami bertekad untuk mengakhiri hal tersebut. Dia adalah anak yang baik dan berani serta tidak pernah mengeluh. Kami sangat senang bahwa dia sekarang membaik," ungkap sang ayah, Musai.

Sebelum operasi tersebut dijalankan, sebenarnya para medis mengalami kesulitan mendiagnosis masalah ini. Pasalnya, mereka belum pernah menemukan kasus seperti ini sebelumnya.

Namun begitu, dokter akhirnya menemukan juga jawaban dari apa yang dialami oleh Maimati Hali. Mereka menyatakan keadaan seperti kura-kura sang anak adalah akibat sel kulit yang tumbuh keras dan terus berkembang membentuk cangkang kura-kura.

"Kulit yang kami hilangkan adalah setebal kulit banteng. Kami menggunakan kulit kepala karena ia bisa tumbuh kembali dengan sangat cepat, jadi kami berharap ia bisa sembuh total," ujar kepala ahli bedah, Ye Xiangpo.

Terkait dengan keberhasilan operasi yang ia jalani, Maimati Hali mengungkapkan rasa sukacitanya. "Ini agak menyakitkan, tapi saya tidak akan khawatir lagi anak-anak akan menertawakan saya. Saya bisa pergi keluar di bawah sinar matahari tanpa menggunakan baju dan berenang bersama teman-teman," ujar Maimaiti.

Maimati Hali adalah salah satu contoh teladan hidup bagi kita bagaimana ia tidak pernah menyerah akan kehidupannya. Dalam kondisi yang berat bagi orang seusianya tersebut, ia tidak pernah menggerutu. Kiranya ini bisa menjadi pelajaran  bagi kita semua yang merasa bahwa kehidupan yang sedang kita jalani kini sepertinya begitu suram dan tak memiliki pengharapan. 

Sumber : dailytelegraph.com.au, detikhealth / budhianto marpaung
Halaman :
1

Ikuti Kami