Nasional / 7 April 2012
-
Share:
Pasutri Meninggal Bersama Di Usia Pernikahan Ke-76
Lestari99 Official Writer
Apa yang terjadi atas pasangan Rosemond Frell Blair dan Cleda Leavitt Blair mungkin dapat disebut sebagai cinta sejati. Pasangan suami istri ini meninggal di hari yang sama dalam usia pernikahan ke-76 tahun.
Tujuh puluh enam tahun yang lalu, Rosemond dan Cleda saling bertukar janji suci pernikahan kudus, sampai maut memisahkan. Sungguh tak terbayangkan bahwa kehidupan mereka benar-bemnar dipisahkan oleh maut di hari yang sama.
Pasangan suami istri asal Idaho, AS ini meninggal dunia di hari yang sama dan hanya terpaut waktu 16 jam. Cleda yang berusia 95 tahun meninggal dunia pada pukul 12.50 dinihari, pada akhir Maret lalu, yang kemudian disusul oleh suaminya Rosemond (95) pada pukul 4.30 sore saat sedang memegang tangan istrinya tersebut.
Keduanya meniggal di rumah pensiunan Fairwinds-Sand Creek Retirement Community Idaho setelah tinggal selama tujuh bulan. "Mereka selalu bersama-sama," kata putranya Boyd Blair (68). "Mereka tidak terpisahkan dalam kehidupan sehari-hari dan aku pikir mereka juga tak terpisahkan di tempat yang lebih baik."
Rosemond dan Clade besar di Lewiston, Utah, dan kemudian menikah setelah menyelesaikan sekolah menengah atas Desember 1935 di gereja Logan Temple. Sang suami, Rosemond, juga pernah menjadi tentara angkatan laut di bagian 140th Division of the Naval Construction Battalion selama Perang Dunia II dan ditempatkan di Kepulauan Pasifik periode 1943-1946.
Usai bertugas, keduanya pindah ke Nyssa, Oregon, dan membesarkan putra dan putrinya yang akhirnya berkembang menjadi punya 12 cucu dan 32 cicit.
"Keduanya selalu saling menggoda dan pasangan yang sangat cocok. Mereka itu contoh yang sempurna untuk keluarga dan menunjukkan sebuah cinta sejati." kata istri Boyd Blair, Marilyn.
Setelah pensiun pada 1980, keduanya menghabiskan musim dingin di rumahnya di Arizona dan pindah ke Idaho Falls tiga tahun lalu agar dekat dengan keluarganya. Rosemond bekerja sebagai montir dan uskup di gereja. Sementara, istrinya berpatisipasi di perkumpulan wanita gereja.
Namun, kondisi kesehatan yang kian memburuk menimpa pasangan itu menjelang akhir hidup mereka, dan Cleda berjuang melawan kanker payudara selama bertahun-tahun.
"(Frell Blair) begitu lembut dan terus memanjakan ibuku, karena kita tidak pernah tahu berapa lama lagi ia akan hidup," kata Boyd Blair.
Sayangnya, Rosemond juga jatuh sakit dengan bertambahnya umur, dan sang istri tetap merawatnya sendiri meski para staf rumah pensiun kuatir ia terlalu banyak melakukan aktivitas. Clade yang pertama meninggal, kemudian Rosemond menangis sambil terus memegang tangan istrinya itu hingga akhirnya meninggal dunia.
Pasangan Rosemond dan Clade sungguh-sungguh menunjukkan bagaimana kekuatan cinta yang mereka miliki sungguh tak terpisahkan. Komitmen dalam menjalani lika-liku kehidupan pernikahan sungguh menjadi inspirasi bagi banyak orang yang rindu memiliki kehidupan pernikahan yang sukses dan berbahagia.
Sumber : liputan6
