Demo Besar Tolak Kenaikan BBM Berlangsung Besok

Nasional / 26 March 2012

Kalangan Sendiri

Demo Besar Tolak Kenaikan BBM Berlangsung Besok

Lestari99 Official Writer
2013

Aksi unjuk rasa penolakan kenaikan bahan bakar minyak (BBM) akan mencapai puncaknya pada Selasa (27/3). Kepolisian Daerah Metro Jaya mengestimasi jumlah demonstran akan mencapai 8.000 orang yang tersebar di sejumlah titik seperti di depan gedung DPR/MPR dan di depan Monumen Nasional (Monas).

Demonstrasi besok akan melibatkan sejumlah elemen masyarakat yang merupakan gabungan dari mahasiswa, lembaga swadaya masyarakat dan buruh. Aksi unjuk rasa akan dilakukan mulai pukul 09.00 WIB hingga sore hari. Para demonstran akan menyebar di beberapa titik utama seperti di gedung DPR/MPR, Monas dan Bundaran Hotel Indonesia (HI).

Berikut adalah data aksi unjuk rasa yang akan dilakukan esok hari yang berhasil dihimpun Polda Metro Jaya:

  1. Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) di depan Istana negara. Jumlah massa mencapai 3.000 orang.
  2. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Jumlah massa diperkirakan 1.000 orang.
  3. Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) di depan gedung DPR/MPR dan Bundaran Hotel Indonesia (HI). Estimasi massa 3.000 orang.
  4. Konsolidasi Nasional Mahasiswa Indonesia (Konami) sebanyak 300 demonstran di depan Istana Negara.
  5. Komunikasi Mahasiswa Indonesia Timur (Komit) di depan Istana Negara. Estimasi massa 300 orang.
  6. Sekitar 100 orang akan berumjuk rasa di kementerian BUMN. Sisanya ada yang tersebar di Balaikota, DPRD DKI Jakarta dan KPUD terkait demo pilkada. Sedangkan demo kenaikan BBM lain juga ada di kementerian-kementerian dengan jumlah yang tidak terlalu besar.

Aksi unjuk rasa ini akan diamankan oleh 22.458 personel, dengan 8.254 personel berasal dari TNI. Kendaraan taktis seperti water cannon dan barakuda juga disiagakan untuk mengantisipasi kerusuhan yang mungkin terjadi.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan setiap aparat dan TNI yang disiagakan tidak memegang senjata api apapun, mereka hanya dibekali tameng dan pentungan untuk menghalau massa. Gas air mata juga disiapkan jika sewaktu-waktu kerusuhan memuncak. Jika terjadi kerusuhan atau massa meluber dan menutupi jalan, akan dilakukan pengalihan arus lalu lintas. Penutupan jalan atau pengalihan arus lalu lintas akan dilakukan tergantung dari kepadatan massa yang terjadi di lapangan.

Demonstrasi serupa juga akan terjadi di kota-kota lain di Indonesia. Bagi Anda warga Jakarta, hindari bepergian di lokasi-loasi pusat demonstrasi bila memang tidak terlalu perlu.

Sumber : kompas.com
Halaman :
1

Ikuti Kami