Saat Di Indonesia, Ed Silvoso Mengalami Serangan Penghulu Udara

Nasional / 14 March 2012

Kalangan Sendiri

Saat Di Indonesia, Ed Silvoso Mengalami Serangan Penghulu Udara

Lois Official Writer
5435

Di tengah acara Seminar New Wave, Ed Silvoso menceritakan bagaimana pengaruh dunia hitam bisa begitu memasuki kehidupan orang percaya. Beberapa waktu yang lalu, ketika Ed Silvoso sedang berkhotbah di televisi, tiba-tiba dia merasa dadanya begitu sakit. Mukanya begitu pucat, dan rasanya seperti raksasa yang menghimpit tubuhnya.

Yang dia tidak tahu waktu itu adalah ada kumpulan penyihir yang sudah merencanakan untuk mencelakainya. Ketika mukanya secara penuh muncul di televisi, para penyihir yang berkumpul di suatu rumah dan melihat siaran itu, mulai membuat garis secara horizontal dan vertical melalui televisi kemudian mulai mengucapkan mantra-mantra. Mereka mengirimkan hal jelek kepada Ed Silvoso. Pendoa melihat ada sesuatu yang aneh terjadi pada Ed Silvoso, karena itu mereka berdoa baginya.

Saat itu adalah kejadian yang paling menakutkan bagi Silvoso. Dia berpikir dia akan meninggal saat itu, tapi dia tahu dia harus berjuang. Dengan doanya dan doa para pendoa syafaat, akhirnya dia bisa dibebaskan. Hal yang sama juga terjadi setelah Ed Silvoso selesai membagikan Firman Tuhan pada hari pertama Seminar New Wave, Senin (12/3).

Malam hari itu, dia juga mengalami hal yang sama. Tiba-tiba dia merasa sesak, tubuhnya seperti dihimpit oleh raksasa. Tubuhnya kaku dan tidak bisa digerakkan. Saat itu dia dengan susah payah menelepon pendoa syafaat yang berada di China dan meminta mereka untuk mendoakannya. Kemarin (13/3), Silvoso kembali bisa berkhotbah, itu bukti bahwa kuasa penghulu kalah.

Itulah pentingnya sebuah doa, terutama doa syafaat. Karena yang kita lawan bukanlah daging, tapi penghulu-penghulu di udara. Saat Silvoso di Indonesia dan mengalami hal seperti itu, membuktikan bahwa penghulu udara tidak senang akan kebangkitan rohani yang terjadi di Indonesia tapi doa-doa kita, yang disertai nama Yesus, lebih besar kuasanya.

Sumber : jawaban.com/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami