Tabrakan Maut: Tangis Penyesalan Afriyani Tumpah Saat Rekonstruksi

Usai melakukan rekonstruksi kejadian tabrakan maut, Afriyani Susanti (29) yang menggunakan pakaian narapidana dan berkerudung tampak menangis. Menurut keterangan Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Sudarmanto, Afriyani menangis karena menyesali perbuatannya yang telah menewaskan 9 orang pejalan kaki.

"Yaah namanya manusia, dia menyesali perbuatannya," demikian pernyataan Sudarmanto yang dirilis oleh Detik.com, Sabtu (18/2).

Afriyani menjalani 15 adegan rekonstruksi, 3 di tempat hiburan Stadium dan 12 berada di wilayah Tugu Tani. Rekontruksi tersebut dilakukan pada pukul 06.30 WIB dan selesai pukul 10.00 WIB.

Menurut Sudarmanto, sekalipun Afriyani menyesali perbuatannya, namun hal tersebut tidak akan mengurang ancaman hukumannya. Rekonstruksi juga disaksikan oleh keluarga korban, walau demikian semua pihak dapat mengendalikan emosi sehingga rekonstruksi berjalan dengan baik. Rekonstruk ini merupakan rekonstruksi terakhir, setelah pemberkasan selesai maka sidang kasus tabrakan maut ini akan segera dilangsungkan.

Penyesalan memang selalu datang terlambat. Untuk itu, sebelum memutuskan untuk melakukan sesuatu harus dipikirkan akibatnya dulu. Seperti Afriyani, keputusannya untuk mengkonsumsi narkoba dan minuman keras, akhirnya memakan korban nyawa orang lain dan meninggalkan duka bagi keluarga yang ditinggalkan.

Sumber : Detik.com | Puji Astuti

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles