Agama Tidak Diperlukan Bagi Moral Manusia ?

Orang-orang Kristen dan agama-agama lain sering menunjuk kitab suci mereka sebagai sumber bimbingan moral bagi dunia, padahal itu tak perlu dilakukan oleh mereka. Demikian perkataan Richard Dawkins saat berbicara di Festival Sastra Jaipur di India, baru-baru ini.

Menurutnya, nilai-nilai moral dapat ditemukan di tempat-tempat sekular.

"Kita adalah moralis dan ateis pada abad ke-21," ujarnya seperti yang ditulis Indo-Asia News Service.

"Kita tidak perlu untuk mendapatkan moral dari agama... Kita tidak ingin mencari moral dari kitab suci. Kita dapat memilikinya lewat nilai-nilai sekuler yang mencerahkan kita,” tambahnya.

Selama bertahun-tahun, Dawkins secara konsisten dan vokal mengkritik agama dan kepercayaan terhadap Tuhan. Dalam penilaiannya, agama dan kepercayaan Tuhan merupakan sumber banyak masalah di dunia.

Sampai berita ini diturunkan, belum ada pernyataan satu pun dari kelompok Kristiani yang merespon pendapat Richard Dawkins.

Menyalahkan agama atas persoalan di dunia ini sudah seringkali dilakukan oleh orang-orang yang tidak percaya Tuhan, tetapi lagi-lagi hal itu tidak bisa dijadikan pembenaran bahwa dunia akan baik bila tidak ada agama/aliran kepercayaan. Yang salah dari agama (kekristenan dalam hal ini, red) bukanlah ajarannya, tetapi para pengikut yang tidak menerapkan apa yang ditulis dalam Alkitab.

 

Sumber : christiantoday/bm

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles