Setelah 18 Tahun, Nike Bayar Lemburan Buruh Indonesia

Nasional / 13 January 2012

Kalangan Sendiri

Setelah 18 Tahun, Nike Bayar Lemburan Buruh Indonesia

daniel.tanamal Official Writer
3337

Akhirnya setelah 18 tahun, produsen perangkat olahraga Nike Inc akan membayar uang lembur ribuan pekerja pada pabrik mereka di Indonesia uang lembur sebesar US$1 juta (Rp9,1 miliar) ini sendiri sebelumnya sempat tidak dibayarkan oleh perusahaan raksasa dunia tersebut.

Dilansir dari harian Washington Post, dan dirilis vivanews, Kamis (12/12), pembayaran lembur dari Nike akan dimulai awal bulan depan. Menurut Serikat Pekerja Nasional (SPN) yang mewakili 4.500 pekerja PT Nikomas, pabrik pembuat sepatu Nike di Banten, Nike tidak membayar upah 600.000 jam lembur selama dua tahun.

"Praktek bekerja lembur tanpa bayaran sebenarnya telah terjadi di Nikomas selama 18 tahun, tapi hukum di Indonesia hanya memungkinkan ganti rugi selama dua tahun terakhir," kata Bambang Wirahyoso dalam pernyataannya, dikutip dari stasiun berita BBC.

Kendati demikian, dia mengatakan bahwa kasus ini akan menjadi semacam cambuk bagi para pekerja yang lembur tujuh hari seminggu tanpa bayaran yang pantas. "Kasus ini akan menjadi cambuk bagi pergerakan pekerja di Indonesia. Kami baru saja memulainya," lanjutnya.

Perusahaan Nike dalam pernyataannya mengatakan akan melakukan koreksi kinerja dalam kesejahteraan pekerja. Selain itu, Nike juga menawarkan program pelatihan dan membentuk gugus tugas untuk menampung aspirasi para pekerja.

"Nike mendukung pabrik-pabrik dalam rencana aksi mereka dan upaya mengoreksi kekurangan pada kebijakan yang ada dalam melindungi hak-hak para pekerja. Nike akan terus memonitor dan mendukung upaya mereka dalam memperbaiki keadaan," tulis Nike dalam pernyataannya.

Pemerintah harus membuka mata terhadap nasib para buruh Indonesia yang tertindas pendapatannya oleh kepentingan pengusaha dibawah hukum yang tak jarang dapat dipermainkan.

Sumber : berbagai sumber - niel
Halaman :
1

Ikuti Kami