Iklan Bunda Maria Dengan Tes Hamil Picu Kecaman

Internasional / 18 December 2011

Kalangan Sendiri

Iklan Bunda Maria Dengan Tes Hamil Picu Kecaman

daniel.tanamal Official Writer
4681

Gereja St. Matthews di Auckland, Selandia Baru kembali memicu kecaman dan protes dari berbagai kalangan usai kembali memuat iklan yang dianggap kontroversial. Kali ini gereja tersebut mengiklankan Bunda Maria memegang alat tes kehamilan dengan tanpa teks atau keterangan apapun.

Dirilis Dailymail, pendeta gereja bernama Glynn Cardy mengaku iklan tersebut sebagai sebuah kampanye terhadap kesadaran sebuah kehamilan yang harus melalui proses pernikahan. “Ini tentang kehamilan yang nyata, seorang ibu dan anak yang nyata. Ini tentang kecemasan yang nyata, keberanian, dan harapan,” jelasnya.

Dalam situs gereja tersebut juga menjelaskan bahwa iklan yang tanpa teks itu sengaja dilakukan agar pola pikir masyarakat dapat kritis dalam memaknai hal tersebut. “Kami berharap melakukannya dengan gambar dan tidak ada kata-kata. Kami mengundang Anda untuk membayangkan apa kata-kata yang cocok,” jelas pihak gereja.

Sebelumnya pada pada 2009, gereja ini juga membuat iklan yang menampilkan Maria dan Yusuf di tempat tidur dengan judul, “Kasihan Yusuf, Allah sangat sulit untuk diikuti.” Yang juga memicu kecaman. Iklan itu tersebut akan tetap dipasang hingga Hari Natal.

Jika kita memaknainya secara positif dan terbuka, pesan Bunda Maria yang memakai tes kehamilan tentu saja sebagai pengingat bahwa kesucian dan kehamilan adalah hal sensitif yang harus dijalani dengan benar. Namun lebih bijaksana agar pemakaian tokoh atau symbol keagamaan dapat dilepaskan dari setiap iklan. Karena hal tersebut dapat menyinggung keyakinan seseorang.

Sumber : berbagai sumber - niel
Halaman :
1

Ikuti Kami