Bos Wanita Galak? Ini Dia Alasannya...

Info Sehat / 5 December 2011

Kalangan Sendiri

Bos Wanita Galak? Ini Dia Alasannya...

Lestari99 Official Writer
6037

Para wanita selama puluhan tahun telah berjuang dengan berbagai cara agar dapat mencapai posisi puncak yang dulu hanya diperuntukkan bagi pria. Tetapi keberhasilan mereka di dunia kerja telah memunculkan fenomena baru – boss wanita yang membawa “mimpi buruk”.

Para ahli mengungkapkan terjadinya peningkatan jumlah wanita yang berada dalam posisi penting dan menjadi pribadi yang mengintimidasi bagi rekan kerja maupun karyawannya.

Meskipun perilaku seperti ini lebih sering dikaitkan dengan boss pria, survei yang dilakukan oleh British Association of Anger Management mengungkapkan satu dari lima boss wanita mengakui bahwa mereka berteriak atau berkata kasar di tempat kerja.

10% wanita eksekutif mengakui bahwa mereka menyalahkan dan mempermalukan rekan kerja bila terjadi kesalahan.

Namun, hampir 90% dari mereka yang disurvei mengatakan telah mengalami peningkatan stres dengan lebih dari 60% di antaranya menunjuk manajemen perusahaan yang buruk sebagai alasan untuk kegelisahan mereka.

Mike Fisher, direktur dari asosiasi survei ini, mengatakan wanita yang berada di posisi puncak menghadapi masalah psikologis yang memiliki sejarah suram bagi para pria yang berada di posisi puncak.

Mike mengatakan, “Alasan utama dari peningkatan amarah adalah ketidakmampuan untuk menangani stres. Wanita cenderung lebih memperhatikan detail dibandingkan pria sehingga mereka terganggu dengan hal-hal yang kecil. Mereka bisa tiba-tiba menjadi marah dan mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang menyakitkan. Hal ini dapat ditafsirkan oleh rekan kerja mereka sebagai intimidasi.”

Jadi, bila boss Anda yang adalah seorang wanita sering marah-marah, Anda jangan ikut terpancing emosi. Karena sebenarnya dia sedang menderita karena tidak dapat mengatasi rasa stres yang menekan dan mendera hidupnya baik dalam lingkungan pekerjaan maupun kehidupan pribadinya.

Justru sebagai rekan kerja maupun bawahannya, Anda dapat menjadi teman bicara yang dapat membantunya mengatasi stres. Sehingga pada akhirnya secara tidak langsung Anda akan menjadi berkat di tempat kerja Anda.

Sumber : dailymail
Halaman :
1

Ikuti Kami