Pasca SEA Games 2011 : Amir Meninggal Saat Tahu Indonesia Kalah

Nasional / 24 November 2011

Kalangan Sendiri

Pasca SEA Games 2011 : Amir Meninggal Saat Tahu Indonesia Kalah

Lois Official Writer
1903

Kisah sedih datang dari seorang penggemar sepak bola, khususnya ketika menonton final SEA Games pertandingan Indonesia melawan Malaysia yang akhirnya berbuntut menyedihkan. Pasca kekalahan Indonesia terhadap Malaysia dengan skor 4-5, seorang penggemar Tim Nasional U-23 Indonesia sejati ini merasakan kesedihan yang mendalam sehingga dia meninggal dunia karena syok, tak percaya bahwa medali emas dalam sepakbola tidak dapat diraih Indonesia. Namanya Amir, warga Malendeng Lingkungan VI Kecamatan Tikala Kota Manado, meninggal dunia pukul 00.30 WITA pada Selasa (22/11). Diduga dia meninggal beberapa saat setelah Timnas U-23 dikalahkan.

Menurut keterangan dari sejumlah warga, Amir memang penuh semangat dan selalu berteriak apabila Indonesia berhasil menekan pertahanan Malaysia. Namun begitu jagoannya kalah, Amir setengah tak percaya dan terduduk di kursi. Sejenak kemudian, dia pun meminta segelas air putih. Stelah meneguk air putih itu, Amir kembali terdiam. Sayangnya, diamnya kali ini berbuntut panjang. Dia ditemukan meninggal dalam posisi duduk seperti itu.

Mengetahui penyebab meninggalnya Amir, ratusan pelayat pun datang ke rumah duka untuk memberi dukungan dan ucapan bela sungkawa buat keluarga yang ditinggalkan. Sekitar pukul 14.00 WITA, jenazah dibawa dengan mobil ambulans milik Gereja GMIM Solafide Perkamil menuju tempat pemakaman umum yang berada di Kelurahan Teling Kecamatan Wanea.

“Papa sehat-sehat saja, papa nda ada sakit apa-apa, kemarin hanya ada nonton bola rame-rame di rumah, habis nonton papa rasa pusing terus duduk di kursi, lalu menyuruh mengambilkan air putih, setelah habis minum papa muntah-muntah dan langsung meninggal,” ujar Yuni, menantu Amir. Senada dengan Yuni, Ama yang merupakan anak kandung Amir pun mengatakan hal yang sama.

Sungguh menyedihkan pertandingan sepakbola antara Indonesia VS Malaysia ini berbuntut pada hilangnya jiwa seseorang. Selain jiwa Amir, ada 2 suporter yang sebelumnya juga meninggal karena terinjak-injak. Segala sesuatu yang berlebihan tidak bagus adanya, begitu pula dengan semangat. Kiranya kita belajar dari hal ini untuk tidak mengulangi hal yang sama.

Sumber : tribunnews/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami