Tinggalkan Iman, Pendeta Ini Bikin Forum Atheis

Internasional / 22 November 2011

Kalangan Sendiri

Tinggalkan Iman, Pendeta Ini Bikin Forum Atheis

PrincessPina Cahyonoputri Official Writer
2798

Sebuah situs web, baru-baru ini diluncurkan. Sedikit berbeda, website ini bersifat prifat (tidak bisa diakses sembarang orang) dan merupakan forum untuk komunitas orang atheis. Sejak diluncurkan bulan Maret yang lalu, proyek yang diberi nama The Clergy Project  ini sudah memiliki 100 orang anggota. Proyek ini dikelolah oleh dua yayasan yaitu The Richard Dawkins Foundation for Science and Reason dan The Freedom From Relegion Foundation (FFRF) dan bertujuan untuk mewadahi pendeta, imam, rabi atau pemimpin agama lain yang memutuskan untuk menyangkal iman mereka.

“Ada banyak pendeta di luaran sana yang dengan diam-diam telah meninggalkan iman mereka,  tetapi tidak mempunyai wadah untuk berkumpul”, jelas Dan Barker mantan pendeta yang sekaran menjabat sebagai wakil pemimpin FFRF.

Selain Barker, The Clergy Project  ini diprakarsai oleh pembicara atheis Richard Dawkins, filsuf Daniel Dennett dan seorang peneliti bernama Linda LaScola.

Dannette dan Linda pada tahun 2008 dan 2009 mendapat banyak narasumber yang mengatakan bahwa mereka telah meninggalkan iman mereka namun tidak tahu selanjutnya harus berbuat apa. The Clergy Project diharapkan menjadi tempat dan sarana yang aman dan rahasia bagi para pendeta untuk mendiskusikan keprihatinan mereka dan untuk mendapatkan nasihat sebelum akhirnya mereka benar-benar keluar dari pelayanan mereka.

Salah satu testimoni yang ada di website adalah "Lynn" yang menyatakan dirinya adalah pendeta Metodis yang aktif yang juga seorang ateis. "Setiap minggu saya merasa seperti penipu Saya berjuang dengan kenyataan bahwa saya menjalani kehidupan ganda. ", ucap Lynn seperti dikutip Christiantoday.

Dalam iman kita percaya bahwa Tuhan lah yang lebih dulu memilih kita, bukan kita yang memilih untuk menjadi percaya. Namun adalah penting untuk menjaga iman percaya kita. dengan terus memperdalam pengenalan akan Tuhan, bukan sekedar membaca Alkitab saja. Hal ini mengingatkan kita akan pentingnya Saat Teduh untuk bersekutu secara pribadi dengan Tuhan. Semoga saja para anggota dari The Clergy Project bisa mengalami perjumpaan dengan Tuhan secara pribadi, agar mereka sadar atas kuasa Tuhan. 

Sumber : christianpost/vn
Halaman :
1

Ikuti Kami