Romo Benny : RUU Malah Melebarkan Jarak Kerukunan Umat Agama

Internasional / 14 November 2011

Kalangan Sendiri

Romo Benny : RUU Malah Melebarkan Jarak Kerukunan Umat Agama

Lois Official Writer
2106

Romo Benny Soesatyo menilai Rencana Undang-Undang (RUU) Kerukunan Umat Beragama yang sedang digodok oleh Komisi VIII DPR berpotensi melebarkan jarak kerukunan antar umat beragama di Indonesia. “Komisi VIII harus mempertimbangkan ulang tentang rencana undang-undang tersebut karena ini berpotensi memperburuk toleransi beragama di Indonesia. Indonesia dibangun justru karena kebhinekaan, seperti kata Gus Dur yang sama jangan dibeda-bedakan dan yang beda jangan disama-samakan,” begitu jelasnya.

Di dalam jumpa pers bertema Hari Toleransi Internasional di Warung Kopi Darmin, Jakarta, Minggu (13/11) tersebut, Benny juga menyoroti beberapa klausal dalam RUU Kerukunan Umat Beragama yang dianggapnya tidak sesuai dengan asas-asas toleransi dan pluralisme.

Yang pertama adalah pemakaman yang diatur oleh negara dengan pemisahan khusus berdasarkan agama yang dianut. “Kedua, adopsi anak yang diperbolehkan oleh RUU tersebut harus satu agama,” tutur Sekretaris Jenderal Konferensi Wali Gereja Indonesia ini. Ketiga, pendirian tempat ibadah yang diharuskan mendapatkan izin dari tokoh-tokoh agama setempat. Menurutnya, hal-hal itu tidak perlu mendapat intervensi dari pemerintah karena pokok-pokok tersebut sudah berjalan baik di masyarakat.

Terorisme sudah berupaya memecah persatuan dan kesatuan antar umat beragama di Indonesia. Jangan sampai undang-undang beragama nantinya pun dapat memicu hal tersebut lebih tajam. Jadi, selama masih menjadi rancangan undang-undang, memang perlu disikapi dengan kritis agar setiap hal yang dibicarakan dalam RUU tersebut benar-benar adil dan dapat mempererat persatuan dan kesatuan umat beragama di Indonesia.

Sumber : okezone/lh3
Halaman :
1

Ikuti Kami